Batu Bara, MISTAR.ID
Dua tahun sudah tanggul Sungai Dalu Dalu di Desa Sukaraja, Kecamatan Air Putih terkena abrasi hingga nyaris jebol. Bahkan untuk mencegah tanggul jebol yang berpotensi menyebabkan luapan banjir di 4 desa, pintu air yang mengalirkan air sungai ke ribuan hektare sawah terpaksa dibuka. Akibatnya ribuan hektare sawah tidak dapat difungsikan pada musim tanam tahun ini.
Guna mempercepat penyelesaian tanggul Sungai Dalu Dalu nyaris jebol, Pemkab Batu Bara menggelar rapat menyusun rencana penanganan perbaikan di Aula Kantor Bupati, Rabu (10/7/24).
Penyusunan perencanaan tersebut dibahas dalam rapat yang dipimpin langsung Sekretaris Daerah Norma Deli Siregar bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Tidak hanya rencana penanganan perbaikan tanggul Sungai Dalu – dalu, Pemkab Batu Bara juga membahas perencanaan perbaikan pintu bendungan Sungai Cinta Maju atau Cinta Damai dan normalisasi Sungai Gambus.
Baca juga:Â Limbah dan Sampah Masih Cemari Sungai Deli
Norma menjelaskan, perbaikan tanggul harus segera dikerjakan mengingat tanggul Sungai Dalu-dalu sudah dalam kondisi sangat kritis, hanya tinggal beberapa meter saja dikarenakan pada saat ini sering turun hujan. Jika ini terus dibiarkan, tanggul Sungai Dalu-dalu akan jebol dan mengakibatkan banjir besar yang merendam 4 desa.
Sekda Norma Deli Siregar menjelaskan bahwa Pemkab Batu Bara telah berupaya keras untuk menyelesaikan penanggulangan awal masalah pada tanggul Sungai Dalu-dalu, pintu bendungan Cinta Damai dengan menurunkan alat berat dan meminta bantuan CSR perusahaan – perusahaan yang ada di Kabupaten Batu Bara.
Selanjutnya, Norma mempertanyakan kepastian Pemerintah Provinsi Sumatera Utara merealisasikan perbaikan tanggul Sungai Dalu-dalu, perbaikan pintu bendungan Cinta Damai, jaringan irigasi di Tanjung Muda dan tebing Sungai Pare-pare yang sudah lama diajukan.
Baca juga:Â Terungkap Identitas Mayat Ditemukan di Sungai Dalu Dalu, Keluarga Minta Diotopsi
“Dalam hal ini, Pemkab Batu Bara memohon kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk segera memberikan bantuan penanganan antisipasi awal perbaikan tanggul Dalu-dalu seperti bantuan untuk pondasi cerucuk dari batang pohon kelapa dan pemberian sand bag (kantong pasir),” kata Norma.
Sementara itu, Kepala UPTD PUPR Tanjung Balai Perwakilan Provinsi Sumatera Utara Zivo Madresty menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah membuat desain dan akan segera mengucurkan dana pada tahun ini guna memperbaiki tanggul Sungai Dalu-dalu.
“Kita telah membuat desain dan akan segera mengucurkan dana pada tahun ini guna memperbaiki tanggul Sungai Dalu-dalu,” ungkap Zivo Madresty. (ebson/hm17)
