Ini Tanggapan Kepala BPBD Soal Pembelajaran Tatap Muka di Simalungun
ini tanggapan kepala bpbd soal pembelajaran tatap muka di simalungun
Simalungun, MISTAR.ID
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun Elfiani Sitepu, melalui Sekretaris Dinas Parsaulian Sinaga mengatakan, sekolah yang ada di beberapa kecamatan di Kabupaten Simalungun sudah selesai disurvei oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Informasi terakhir yang kita terima, sudah ada sekitar 6 kecamatan yang sudah di survei oleh badan bencana terkait persiapan sekolah tatap muka,” ucap Parsaulian kepada Mistar.
Parsaulian mengatakan, Pemkab Simalungun optimis bisa menerapkan pembelajaran tatap muka secara aman dan nyaman di masa pandemi Covid-19. “Apapun nanti kekurangan sekolah kita, kita akan fasilitasi, yang jelas kita akan siapkan semua agar aman,” terangnya.
Baca Juga:Rasa Khawatir Orang Tua Saat Belajar Tatap Muka Dibuka Kembali
Sementara, terkait hasil survei fasilitas protokoler kesehatan di sekolah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simalungun Ueki Damanik mengatakan, masih dalam proses. Namun dia juga mengakui, banyak sekolah yang masih kurang fasilitas prokes.
“Saat ini masih proses, belum selesai, tetapi memang lumayan banyak juga fasilitas prokes yang kurang,” tutur Ueki Damanik kepada Mistar, Jumat (18/12/20).
Baca Juga:Banyak Sekolah di Siantar ‘Curi Start’ Dalam Pelajaran Tatap Muka
Kepala BPBD Simalungun itu menerangkan, fasilitas yang kurang itu adalah tempat cuci tangan dan juga sumber air yang belum terpenuhi di setiap sekolah di Simalungun.
Ueki Damanik juga mengatakan akan meminta pihak terkait, agar memenuhi segala kebutuhan prokes di sekolah, untuk memuluskan proses penerapan pembelajaran tatap muka di Simalungun.(roland/hm10)
PREVIOUS ARTICLE
Waspadai Penyakit Kulit Saat Musim Hujan