Tagline yang baik seharusnya tidak hanya singkat dan menarik, tetapi juga memiliki substansi yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Masyarakat saat ini membutuhkan pemimpin yang tidak hanya berjanji, tetapi juga dapat mewujudkan janji-janji tersebut,” tambah Januari.
Januari menambahkan masyarakat saat ini sering merasa kecewa karena banyak kepala daerah yang, setelah terpilih, tidak menjalankan program sesuai dengan tagline yang mereka gunakan saat kampanye.
Ia mengingatkan penggunaan tagline yang hanya bersifat “basa-basi” dapat memperburuk kepercayaan masyarakat terhadap calon pemimpin.
Baca juga :Â Mahasiswa Gugat Syarat Minimal Usia Calon Kepala Daerah
Ia berharap agar para calon kepala daerah lebih bijaksana dalam memilih tagline kampanye mereka. Tagline yang dipilih haruslah mampu menjadi penyemangat sekaligus menggambarkan komitmen dan rencana konkret yang akan dilaksanakan.
“Dalam suasana politik yang kerap didominasi oleh dinasti dan pragmatisme, tagline yang bermakna dan substansial diharapkan dapat memberikan harapan baru bagi masyarakat dalam memilih pemimpin yang benar-benar dapat membawa perubahan,” harapnya.
Januari juga berharap semoga tagline-tagline yang digunakan dalam kampanye politik mendatang tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga memberikan gambaran nyata tentang visi dan misi para calon dalam membangun daerah masing-masing. (azmie/hm18)
