Darah pejuang dan pemimpin menjadi modal dokter Aci ikut bertarung dalam Pilkada di Deli Serdang. Apalagi dia meniti karir birokrat dari bawah,bahkan menjadikan Puskesmas Gedung Johor Medan terbaik saat memimpin Puskesmas tersebut, saat Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan RSUD Deli Serdang (kini RSUD Amri Tambunan) berhasil mengubah secara drastis pelayanan dan fisik rumah sakit tersebut.
Sebagai seorang dokter, Aci menyadari harus mampu memberikan pelayanan dan penampilan terbaik kepada setiap pasien.
Aci juga memiliki jiwa sosial yang tinggi. Ia juga memiliki dedikasi yang selama ini dapat dilihat dari kebiasaannya bekerja hingga larut malam untuk memeriksa pasien. Ia juga sering membantu pasiennya yang tidak mampu dengan menggratiskan biaya berobat, sekaligus obatnya.
Terakhir saat menjabat sebagai kepala Dinas Kesehatan Deli Serdang, lulusan Fakultas Kedokteran USU ini menyelesaikan SMA nya di SMA Negeri 1 Lubuk Pakam. Bahkan, mengaktifkan layanan PSC 119 dan meningkatkan pelayanan Puskesmas kepada masyarakat. Ia juga menurunkan angka stunting di Deliserdang dari 33 persen hingga menjadi di bawah 3 persen (per Juli 2024).
Aci yang selama masih bersekolah tinggal di Tanjung Morawa dan Lubuk Pakam ini juga sudah cukup lama berkecimpung di organisasi keagamaan hingga saat ini. Ia merupakan anggota Nahdlatul Ulama (NU) yang bergabung di salah satu banomnya yaitu Lembaga Kesehatan NU Sumatera Utara. Itu yang membuat dirinya terus aktif dalam penyelenggaraan dakwah dengan keahlian dan jaringannya sebagai dokter dan aktif mengadakan sunat massal bagi masyarakat yang kurang mampu.
dokter Aci juga merupakan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ketua Umum Komite Olahraga Indonesia (KONI) Deli Serdang periode 2024-2028. (rinaldi/hm25)
