Bengkulu, MISTAR.ID
Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda Trisno Tampubolon melakukan pengejaran terhadap orang tua siswa yang melakukan penganiayaan guru SMAN 7 Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
“Saat ini penyidik telah mengantongi identitas pelaku dan saat ini juga sedang dilakukan pengejaran untuk upaya penangkapan paksa,” ujarnya, Kamis (3/8/23).
Dia menjelaskan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi setelah penganiayaan terjadi pada Selasa (1/8/23). Semuanya perlu guna mengumpulkan kronologis kejadian secara utuh.
Baca juga:Â Pelajar SMP di Siantar Dianiaya Guru Penjas Kini Jalani Masa Pemulihan
“Telah terjadi tindak pidana penganiayaan yang mana kejadiannya di SMA 7. Awalnya ada siswa SMA ditegur oleh seorang guru karena merokok,” terangnya.
Namun anak tersebut tidak terima dan mengadu kepada orang tuanya. Namun tak berapa lama guru bernama Zaharman tersebut ditangani orang tua siswa ke sekolah. Tak lama kemudian terjadi penganiayaan.
“Bentuk penganiayaan dengan menggunakan ketapel, yang mana kena matanya (korban) sehingga saat ini guru itu dirawat di rumah sakit untuk dilakukan operasi bedah,” katanya. (mtr/hm17)
