21 C
New York
Thursday, July 4, 2024

Eksploitasi Anak Tinggi, KPAI: Diperlukan Kerja Sama Semua Pihak

Padang, MISTAR.ID

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendesak pihak berwenang mengusut tuntas sindikat perdagangan pekerja anak untuk menghentikan kasus eksploitasi anak.

“Jumlah kasus eksploitasi anak untuk tenaga kerja cukup signifikan. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama semua pihak,” kata Ketua KPAI Ai Maryanti Solihah di Bandarlampung, Lampung, Sabtu, (10/6/23).

Dia menyebutkan, pekerja anak biasa terjadi karena biaya mempekerjakan anak lebih rendah daripada pekerja dewasa, dan lebih mudah mengontrol anak.

Baca juga: KPAI Desak Revisi Sistem Peradilan Pidana Anak

“Kerentanan anak-anak yang menjadi pekerja sangat tinggi. Jika mereka dikirim bekerja tanpa perlindungan yang layak dan pemenuhan hak-haknya sebagai anak, itu sangat berbahaya,” ujarnya mengingatkan.

Solihah menekankan perlunya sosialisasi secara terus menerus untuk mencegah perdagangan pekerja anak. Pihak berwenang diharapkan untuk memberikan bantuan di semua tingkatan.

“Selain itu, kita perlu mensosialisasikan pentingnya pencegahan pekerja anak di kalangan keluarga,” tandasnya.

Baca juga: KPAI Tegaskan RUU Pengasuhan Anak Penting untuk Disahkan

Langkah ini diperlukan karena terkadang anak-anak dipaksa oleh keluarganya untuk bekerja, yang juga menjadi perhatian komisi.

Dikatakannya, untuk mencegah perdagangan anak untuk tenaga kerja oleh sindikat tertentu, anak perlu dimotivasi untuk melanjutkan pendidikan dan mengejar cita-citanya.

“Hal ini juga dilakukan terhadap anak korban eksploitasi. Selain memberikan perlindungan, kami juga mendorong anak-anak untuk mau bersekolah, belajar, dan bersosialisasi dengan teman sebayanya,” kata Solihah. (antara/hm17)

 

Related Articles

Latest Articles