Sebelumnya, pemilik rumah ini juga tidak pernah melaporkan secara administratif kepada pihak desa.
Diketahui, Reyna Usman telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kapasitasnya sebagai mantan Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Dia telah menjalani pemeriksaan secara intensif oleh penyidik, termasuk mengenai perencanaan pengadaan sistem proteksi TKI dan proses lelang yang terkait.
Baca Juga: Temuan Mayat di Jalan Ringroad, Polres Siantar Tunggu Hasil Autopsi
Selanjutnya, penyelidikan akan terus berlanjut dengan pemeriksaan terhadap Cak Imin, yang merupakan atasan Reyna Usman di Kemenakertrans pada saat itu.
Meski belum ada informasi spesifik mengenai materi pemeriksaan terhadap Cak Imin, Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, menyatakan bahwa keterangan dari Cak Imin sangat penting untuk mengungkapkan perbuatan para tersangka yang telah ditetapkan sebelumnya.
Saat ini, sudah tiga orang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK namun belum diumumkan secara resmi kepada publik, termasuk Reyna Usman, Sekretaris Badan Perencanaan dan Pengembangan Kemnaker I Nyoman Darmanta dan Direktur PT Adi Inti Mandiri Karunia. (Mtr/hm22)
