17.5 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Petugas Pos Penyekatan di Medan Temukan Pengendara Mobil yang Suhu Tubuhnya 37,2⁰C, Ini Hasilnya…

Medan, MISTAR.ID

Petugas medis yang disiagakan di pos penyekatan Jalan Brigjen Zein Hamid, Kelurahan Kedai Durian, Kecamatan Medan Johor, mendapati salah satu pengendara mobil barang yang suhu badannya di atas 37.0⁰C, Selasa (13/7/21) siang.

Pengendara tersebut merupakan warga Delitua, Kabupaten Deli Serdang yang hendak balik ke rumahnya setelah beraktivitas di Kota Medan. Awalnya, pria paruh baya bernama Manggung Barus (58) tersebut merasa heran saat diseop. Terlebih ketika petugas medis menggiringnya masuk ke dalam tenda, karena suhu badannya di atas normal. “Kenapa saya dibawa ke dalam. Memangnya kenapa,” ujarnya.

Berkali-kali Manggung Barus menyakini petugas kalau dia tidak kenapa-kenapa dan dalam kondisi sehat. Manggung Barus mengaku baru kembali dari pasar dan hendak ke rumah di kawasan Armed, karena mendapat kabar ada keluarganya yang meninggal. “Rumah saya di daerah Rampah, Armed Deli Tua. Ada keluarga yang meninggal, makanya saya cepat-cepat balik ke rumah,” ungkapnya.

Baca Juga:PPKM Darurat, Polres Pelabuhan Belawan Lakukan Pos Penyekatan di 3 Wilayah

Setelah disampaikan secara persuasif oleh petugas medis, Manggung Barus akhirnya mau dilakukan swab antigen. “Hari ini kita temukan seorang pengendara mobil barang yang suhunya 37.2⁰C. Awalnya pengendara itu heran, akhirnya setelah kita sampaikan dia mau di swab antigen, meski dia mengaku dalam konsisi sehat,” ujar Pratiwi, salah seorang petugas medis ditemui di lokasi.

Setelah ditunggu beberapa menit, ternyata Manggung Barus dinyatakan negatif (tidak reaktif) Covid-19. Manggung Barus akhirnya diperbolehkan melanjutkan perjalanan. “Tantangan-tantangan seperti itu yang kita temukan di lapangan. Tapi setelah kita sampaikan kalau kita melaksanakan tugas, mereka mau di swab, saat suhu badannya di atas normal,” ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Delitua Iptu S Kaban yang ikut dalam razia mengatakan, ada sekitar 15 kendaraan roda dua maupun roda empat yang sudah diputar balik sejak Senin (12/7/21) malam. “Hampir rata-rata warga Namorambe yang hendak membeli makan ke Medan. Kita sampaikan kepada mereka bahwa tempat makan di Medan juga sedang tutup akibat PPKM, dan mereka mau kita suruh putar balik,” ujar Kaban.

Baca Juga:Selama Pos Penyekatan, Poldasu Tidak Temukan Oknum Lakukan Pungli di Sumut

Kaban mengatakan, selain mengimbau untuk memakai masker, pihaknya juga mengecek suhu tubuh setiap sopir dan penumpang baik roda dua dan empat di perbatasan yang hendak masuk ke Medan. “Kita juga bagikan brosur tentang penerapan prokes, sesuai arahan pimpinan,” pungkasnya. (ial/hm12)

Related Articles

Latest Articles