Medan, MISTAR.ID
Dalam rangka memeriahkan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tahun pada tanggal 23 Juli. Salah satu rumah sakit (RS) di Medan menggelar sejumlah perlombaan untuk anak-anak di Kota Medan.
Perlombaan ini mulai dari Lomba Puzzle untuk menguji kemampuan pemecahan masalah anak-anak, memberikan aktivitas yang menarik dan merangsang secara intelektual bagi semua peserta.
Lalu ada Lomba Dokter Cilik dimana peserta muda mengenakan seragam dokter mini dan terlibat dalam permainan peran seorang dokter.
Selain itu ada juga Lomba Bayi Sehat. Pada kegiatan ini, orang tua berkesempatan memamerkan kesehatan dan perkembangan bayi mereka dalam kompetisi tersebut dan juga Seminar Kesehatan Anak.
Baca juga: Yuk, Pasang Twibbon Hari Anak Nasional 2023 untuk Peringatannya 23 Juli
Dikatakan Direktur RS Colombia Asia Medan dr Evan Dodi kegiatan tersebut selain diikuti anak-anak di Kota Medan juga diikuti anak-anak yang telah menjadi anggota membership Colombia Asia Kids Club.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini anak-anak selalu sehat dan riang. Kami juga sembari memperkenalkan membership kami yang merupakan fasilitas diberikan kepada setiap bayi yang lahir di RS ini,” jelasnya, Minggu (23/7/23).
Kegiatan diselingi dengan Seminar Kesehatan Anak yang mengangkat tema Obesitas pada Anak dan Remaja. Menjadi pembicara dalam seminar ini Dokter Spesialis Anak, Johannus Susanto Wibisono.
Dikatakan Dokter Johannus diperkirakan prevalensi obesitas pada anak 11-12% di Indonesia. Obesitas terdeteksi pada usia 10 tahun dan didominasi anak laki-laki. Sehingga perlu partisipasi aktif orang tua untuk mencegah anak terkena obesitas. Lantaran dampak obesitas ini jangka panjang bagi kesehatan anak.
Baca juga: Peringati Hari Anak Nasional, TIF Gelar Perlombaan Anak pada 22-23 Juli Mendatang
“Maka pentingnya untuk meningkatkan kesadaran para orang tua dan pengasuh anak akan masalah obesitas ini dan harus melakukan gaya hidup sehat sejak usia dini. Kalau anak-anak susah makan buah atau sayur maka memberikan reward atau hadiah kepada anak dengan kebiasaan makan yang baik dan sehat,” pungkasnya. (Anita/hm20)
