Sunday, January 19, 2025
logo-mistar
Union
MEDAN

Mayoritas Masyarakat Jalan Taduan Pilih Tak Bayar Tagihan PDAM

journalist-avatar-top
By
Friday, March 8, 2024 14:46
10
mayoritas_masyarakat_jalan_taduan_pilih_tak_bayar_tagihan_pdam

mayoritas masyarakat jalan taduan pilih tak bayar tagihan pdam

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Terkait kendala dari aliran air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), mayoritas masyarakat di Jalan Taduan mengaku sudah memutus aliran dan tidak lagi membayar tagihan ke PDAM Sumatera Utara.

Seorang warga, Ida mengatakan dirinya sudah tidak lagi memakai aliran air PAM di rumahnya dan mengakui lebih memilih memakai air filter dari penyimpang cadangan air.

“Sudah kami cabut air PAM itu, soalnya sudah lama juga masih gini-gini saja, lama matinya, jadi kami pilih pakai filter air dari Tandon (cadangan) itu, Rp.2,5 juta sudah bagus airnya lagi,” ungkapnya kepada Mistar.id, Jumat (8/3/24).

“Iya sudah tak kami bayar lagi lah PAM itu, sudah pakai air filter atau sumur saja disini. Iya memang ada kadang masuk mobil tangki disini, tapi ya kalau air PAM masih terkendala lah, sudah lama juga,” tambahnya.

Baca juga: Miris! Kendala Air PAM, Bertahun-Tahun Warga Jalan Taduan Bergantung Pada Sumur

Selain itu, Firdaus juga mengatakan di rumahnya sudah tidak lagi membayar air PAM karena merasa air selalu terkendala. Sama seperti Ida, dirinya juga memilih memakai sumber air alternatif di rumahnya.

“Oh sudah tak bayar lagi, sudah diputus. Iya pakai air sumur saja, pakai mesin,” ujarnya.

Sebelumnya juga, Amdah juga mengatakan keluarganya juga memilih memakai sumur bor dan tidak lagi membayar air PAM.

“Kami buat sumur, rumah saya di depan itu lihat sumurnya, yang di depan ini rumah anak saya pakai sumur juga, ya tidak bayar PAM lagi,” ujar wanita lansia.

Diberitakan sebelumnya, Pantauan di Mistar.id tampak selain sumur, rumah di kawasan Jalan Taduan banyak yang memakai penyimpanan air cadangan atau yang disebut dengan Tandon Air.

Sebagai informasi, Tandon air biasa digunakan warga saat Perusahaan Air Minum (PAM) dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) mengalami kendala.

Mistar.id mencoba menanyakan hal tersebut kepada Dirut PDAM Tirtanadi Sumut, Kabid Bedy dan Humas melalui whatsapp.

Namun sejak, Kamis (7/3/24) lalu hingga siang ini kedua pejabat tersebut belum juga merespon ketika dikonfirmasi. (Iqbal/hm17)

journalist-avatar-bottomRedaktur Patiar Manurung