15.9 C
New York
Friday, August 23, 2024

Kekurangan Guru Kendala SLB C Santa Lusia Medan Tingkatkan Kualitas

Medan, MISTAR.ID

Niat Sekolah Luar Biasa (SLB) C Santa Lusia, Jalan Sindoro No 4-2, Kelurahan Pusat Pasar, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, untuk meningkatkan kualitas anak didik saat ini masih mengalami kendala.

SLB swasta dengan jenjang mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) ini mengalami kekurangan tenaga pengajar.

Kepala SLB C Santa Lusia Medan, Suster Sophia Bancin mengatakan, jumlah keseluruhan murid yaitu 72 orang yang dididik 13 tenaga pengajar.

Baca juga:SLB Santa Lusia Medan Didik Siswa Tunagrahita Mulai SD Hingga SMA

Guru dari Kongregasi Suster Fransiskan St Lusia (KSFL) ini mengaku, jumlah tenaga pengajar ini menjadi salah satu kesulitan yang dihadapi SLB C Santa Lusia Medan.

“Kalau bisa ada guru semisal dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dapat dibagi atau ditugaskan ke swasta. Memang pasti untuk sekolah negeri yang didahulukan, kami memang ada guru itu tapi sudah mau pensiun. Jadi seandainya pun kalau masih ada, itu juga meringankan juga sih, karena mereka pasti sudah sarjana pendidikan khusus,” harapnya.

Sophia juga mengatakan, tenaga pengajar mereka merupakan lulusan Pendidikan Luar Biasa (PLB), namun hanya sampai Diploma-II.

Baca juga:Perayaan Pentas Seni SLB C Santa Lusia, Momentum Menggali Potensi Anak

“Jika mereka mau lanjut (kuliah), di Medan ini kan tidak ada jurusan itu. Harus ke luar kota,” tuturnya.

Hal ini membuat para guru akhirnya memutuskan mengambil pendidikan lanjutan dengan jurusan lain, seperti bimbingan konseling, PPKN, dan jurusan keguruan lainnya.

“Kita juga berharap sekiranya di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) boleh disediakan jurusan PLB. Karena SLB di Sumut juga bukan hanya 2 atau 3 sekolah. Supaya gurunya juga lebih spesifik,” pungkasnya. (susan/hm16)

 

Related Articles

Latest Articles