14.4 C
New York
Thursday, October 10, 2024

Kapolrestabes Medan Paparkan 24 Titik Rawan Narkoba, Berikut Datanya

Medan, MISTAR.ID

Polrestabes mencatat di wilayah hukumnya saat ini ada sekitar 24 titik rawan narkotika, antara lain wilayah hukum (Wilkum) Medan Timur, tepatnya di Jalan Gaharu dan Jalan Mesjid Taufik.

Kemudian, Wilkum Sunggal ada 4 titik yakni Jalan Pinang Baris, Gang Wakaf, Jalan Klambir V, Gang Keluarga, Jalan TB Simatupang, Gang Musholah dan Jalan Klambir V, Gang Pante. Sedangkan di wilkum Medan Baru ada 2 titik rawan yakin di Jalan Panigara, Gang Golf, dan Jalan S Parman, Gang Pasir.

Sementara Polsek Tuntungan juga ada 2 titik rawan yakni di Jalan Ladang Bambu dan Jalan Flamboyan Raya, Gang Musik, Pantai Bokek. Ada juga di wilkum Polsek Pancur Batu ada 4 titik yakni Jalan Pulosari, Desa Durin Jangak, Gang Tengah Desa Tanjung Anom, Dusun III Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit dan Jalan Namori, Kecamatan Namori.

Baca juga:Polrestabes Medan Berupaya Menekan Bisnis Narkoba Supaya Tak Laku

Untuk Wilkum Percut Sei Tuan ada 4 titik rawan yakni  Kawasan Jermal, Jalan Pancasila, Simpang Kebun Sayur, TPI Bagan Percut, Gang Keluarga dan Jalan Pasar Belakang, Desa Percut.

Di Wilkum Medan Area dan Kutalimbaru masing-masing 1 titik yakni, Jalan Denai, Gang Jati II, Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Medan Area dan Desa Sei Mencirim Kecamatan Kutalimbaru.

Untuk Wilkum Polsek Medan Kota ada 2 titik rawan narkotika yakni, Jalan Brigjen Katamso, Gang Nasional serta Gang Satria, Kelurahan Sei Mati.

Baca juga:Polrestabes Medan Musnahkan 31 Kg Sabu dan 5,7 Kg Ganja

Sama halnya dengan Medan Kota, wilayah hukum Polsek Delitua juga terdapat dua titik narkoba, yakni di Jalan Pamah, Gang Jafar dan Jalan Karya Jaya, Kecamatan Medan Johor.

Sebaran titik-titik tersebut diungkapkan Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun saat menggelar Focus Group Discussion (FGD) Tim Terpadu Berantas Narkoba, Selasa (1/10/24) di Hotel Emerald Garden Medan.

Teddy pun berharap seluruh lapisan masyarakat untuk tidak takut menginformasikan keberadaan narkotika di lingkungannya masing-masing.

“Informasikan kepada kita. Jangan takut diancam. Kita akan amankan pemberi informasi,” tegasnya.(putra/hm17)

Related Articles

Latest Articles