Difasilitasi HNSI Sumut, BP Jamsostek Bayarkan Klaim Asuransi Nelayan
difasilitasi hnsi sumut bp jamsostek bayarkan klaim asuransi nelayan
Belawan, MISTAR.ID
Nelayan merupakan salah satu profesi yang sangat rentan akan mengalami kecelakaan kerja, terutama kecelakaan yang dapat berakibat luka-luka, bahkan tenaga kerja tersebut dapat meninggal dunia.
Atas dasar risiko ini, dianggap sangat perlu nelayan ikut program asuransi agar ada yang melindungi dirinya disaat melaut. DPD HNSI Sumut dan BP Jamsostek telah telah melakukan kerja sama terkait program asuransi nelayan.
Hal ini dibuktikan dengan pembayaran klaim ansuransi atas nama Alm Julianto, warga Marelan. Klaim dibayarkan BP Jamsostek difasilitasi DPD HNSI Sumut, Jumat (15/10/21), di Kantor DPD HNSI Sumut Jalan Gatot Subroto Medan.
Baca Juga:Nelayan Medang Deras Terpeleset dan Tenggelam Saat Menarik Jaring di Perairan Kuala Tanjung
Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri Siagian sangat berterima kasih atas respon yang cepat dari pihak BP Jamsostek dalam memproses pembayaran klaim kepada keluarga korban Alm Julianto sebesar Rp171 juta, ditambah tanggungan biaya uang sekolah SMP Rp2 juta, dan SMA Rp3 juta untuk satu tahun.
“Kepada keluarga Alm Julianto, kita berharap bisa tabah menerima cobaan ini, serta dapat menggunakan uang klaim ini untuk menjadi modal buat kebutuhan sehari-hari,” ucap Fahri.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD HNSI Sumut Zulfahri memberikan cendera mata kepada Kepala BPJS Medan Utara. Selama ini premi asuransi dibayar secara mandiri oleh nelayan.
Baca Juga:Nelayan dan Pekerja Gudang Ikan Gabion Belawan Divaksin
“Ke depannya, kita berharap untuk nelayan 10 GT ke atas bisa dibayarkan oleh pengusahanya,” kata tokoh nelayan Sumut dan Nasional itu.
“Kita imbau kepada nelayan agar mengikuti program asuransi BP Jamsostek ini, karena profesi nelayan merupakan salah satu profesi yang rentan akan risiko kecelakaan, atau bahkan bisa mengakibatkan meninggal dunia,” terangnya.
Turut hadir dalam penyerahan klaim itu, Kepala BP Jamsostek Wilayah Kerja Medan Utara Tengku M Haris Sabri Sinar, Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan Henry Batubara, perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan Sumut, pengurus HNSI Sumut dan Sektetaris HNSI Kota Medan Rustam Effendi, serta para stakeholder lainnya.(kamaluddin/hm10)
PREVIOUS ARTICLE
Belasan Jaksa AS Surati Facebook Soal Disinformasi Vaksin