Saturday, January 18, 2025
logo-mistar
Union
MEDAN

8 RS Tutup di Medan Selama 2023-2024, Kadinkes Ungkap Alasannya

journalist-avatar-top
By
Saturday, January 18, 2025 12:31
156
8_rs_tutup_di_medan_selama_20232024_kadinkes_ungkap_alasannya

Kondisi RS Permata Bunda yang sudah tutup. (f: ist/mistar)

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Selama periode 2023-2024, sedikitnya ada 8 rumah sakit (RS) yang tutup di Medan. Adapun rumah sakit yang tutup sejak tahun 2023 sampai tahun 2024 yakni RSU Fajar, RSJ Mahoni, RSU Siti Hajar, RSU Ridos, RSU Ibnu Saleh (menjadi klinik), RSU Sehat, RSU Bhakti dan RSU Permata Bunda.

Menanggapi ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Medan, Yuda Pratiwi mengatakan jika ada berbagai alasan mengapa beberapa rumah sakit tersebut tutup.

"Kalau rumah sakit tutup itu kan pasti banyak penyebabnya. Seperti miss management, programnya kurang pas, kemudian modalnya kurang memadai," ujarnya, Sabtu (18/1/25).

Dijelaskannya, selain itu, ia mengatakan penyebab lainnya lantaran putus kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

"Ya, karena sekarang banyak rumah sakit yang berpangku kepada BPJS. Sehingga apabila kontrak diputuskan (BPJS), maka mereka (RS) akan mengalami failed anggaran," ungkapnya.

Dirinya juga mengimbau kepada rumah sakit lainnya agar tidak melakukan kecurangan, sehingga pemutusan kerja sama tersebut tidak dilakukan.

"Diharapkan rumah sakit tidak melakukan kecurangan. Sehingga kita (Dinkes) dan BPJS tidak melakukan pemutusan kontrak dan mereka (rumah sakit) bisa tetap bekerja sama dengan BPJS," pungkasnya.

Adapun alasan khusus tutupnya RS di Medan adalah tidak dapat memenuhi persyaratan untuk perpanjangan izin untuk RSU Fajar. Kemudian RSJ Mahoni karena perlu pembenahan yayasan, RSU Siti Hajar karena sudah tidak bekerja sama dengan BPJS.

RSU Ridos dan RSU Ibnu Saleh turun jadi klinik karena tidak dapat memenuhi syarat menjadi rumah sakit.

Sedangkan RSU Sehat tidak dapat memenuhi persyaratan perpanjangan izin operasional dan RSU Bhakti karena adanya pembenahan yayasan. Terakhir, RSU Permata Bunda karena pendapatan menurun sejak pandemi Covid 19. (berry/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap

RELATED ARTICLES