25.1 C
New York
Wednesday, June 26, 2024

WHO: Tahun Kedua Pandemi Corona Lebih Mematikan!

Swiss, MISTAR.ID

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, pandemi Covid-19 telah memasuki tahun kedua yang lebih mengerikan. Ia bahkan memprediksi pandemi ini akan lebih mematikan dibanding tahun pertama.

“Tahun kedua pandemi Covid-19 lebih mematikan dibandingkan tahun pertama,” ujar Tedros, Sabtu (15/5/21).

Salah satu negara yang menjadi concern WHO adalah India. Tedros bilang kalau situasi di Negeri Bollywood itu sangat memprihatinkan. Di India, banyak petugas kesehatan yang menangani pasien Covid-19 yang belum divaksinasi, dan ada pula yang sekarat.

Baca Juga:Disetujui WHO, Vaksin Sinopharm Tambah Produksi 3 Miliar Dosis

Kekurangan dosis yang parah terjadi di tengah gelombang kedua pandemi Covid-19 yang mematikan dan peringatan gelombang ketiga yang akan datang. “Ini adalah bencana moral yang dapat berdampak besar pada lebih banyak negara berpenghasilan rendah,” kata Tedros.

“Di negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah, pasokan vaksin Covid-19 bahkan belum cukup untuk mengimunisasi petugas kesehatan, dan rumah sakit dibanjiri orang-orang yang sangat membutuhkan perawatan untuk menyelamatkan nyawa,” lanjutnya.

Pekan lalu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memaparkan rencana untuk memulai suntikan vaksin Covid-19 untuk anak berusia 12 hingga 15 tahun sesegera mungkin. Dia pun berharap 70% orang dewasa AS akan menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19 pada peringatan HUT Kemerdekaan AS pada, 4 Juli 2021 mendatang.

Baca Juga:Laporan WHO: Corona Muncul Pertama Diyakini dari Luar China

Sejauh ini, AS dan China telah menyuntikkan dosis vaksin tertinggi di dunia. Sedangkan India berada di tempat ketiga. Sementara itu, hampir seluruh negara di Eropa dan Amerika telah memulai vaksinasi. Demikian juga sejumlah negara di Afrika. (cnbc/hm12)

Related Articles

Latest Articles