Washington DC, MISTAR.ID
Dengan pemilihan presiden AS yang akan digelar pada 5 November, capres Demokrat Kamala Harris unggul tipis atas capres Republik Donald Trump dalam survei popular vote. Berdasarkan laporan dari BBC, CNN, dan Al-Jazeera pada 28 Oktober 2024, Harris memiliki dukungan sekitar 48%, sementara Trump 47%.
Meskipun Harris memimpin dalam popular vote, hasil akhir pemilihan akan ditentukan oleh sistem electoral college, dimana kandidat perlu mendapatkan minimal 270 suara dari total 538 suara yang tersedia.
Survei menunjukkan bahwa di tujuh negara bagian ‘swing states’, persaingan sangat ketat. Trump unggul tipis di Arizona, Georgia, Nevada, dan North Carolina, sedangkan Harris memimpin di Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin, meskipun Trump kini juga memiliki keunggulan tipis di Pennsylvania.
Baca Juga : Debat Pilpres AS, Kamala Harris Singgung Project 2025
Survei CNN terbaru menunjukkan kedudukan seimbang antara Harris dan Trump, masing-masing dengan 47%. Al-Jazeera melaporkan survei dari Emerson College Polling menunjukkan keduanya imbang di angka 49%.
Kondisi ini mencerminkan bahwa meskipun Harris memiliki keunggulan dalam popular vote, hasil di swing states akan sangat menentukan nasib keduanya dalam pilpres mendatang. (mtr/hm24)