Dengan pengakuan ini, spekulasi mistis yang sempat membuat resah masyarakat setempat dapat diluruskan. Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi warga untuk tidak mudah terpengaruh dengan asumsi yang belum terbukti dan agar selalu berpikir logis serta rasional dalam menghadapi kejadian yang tak biasa.
Pihak kepolisian kini tengah menangani kasus ini dengan prosedur khusus mengingat pelaku masih di bawah umur.
Sebelumnya diberitakan masyarakat Desa Bahung Sibatu-batu, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan dihebohkan dengan munculnya api misterius di rumah Parno.
Baca juga: PUPR Sumut Tanggapi Aksi Warga yang Demo Soal Jalan Rusak di Asahan
“Sudah hampir 20 kali api muncul di dalam rumah kami,” ungkap Parno, seraya menambahkan bahwa kemunculan api ini menjadi teror tersendiri bagi keluarganya.
Situasi ini membuat pihak-pihak terkait turun tangan, termasuk BPBD, Inafis Polres Asahan, petugas pemadam kebakaran (damkar) dan PLN untuk memastikan keselamatan warga sekitar.
Kepala Bidang (Kabid) Darurat dan Logistik BPBD Asahan, Zul Fahri Harahap menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan ahli geologi untuk mencari tahu penyebab kemunculan api yang dianggap tidak wajar itu.
“Secara kasat mata, tidak ada fenomena alam yang memicu kemunculan api itu di lokasi,” ujar Zul dan menyampaikan penyelidikan masih terus dilakukan. (perdana/hm25)