19.7 C
New York
Saturday, September 28, 2024

Dinilai Tak Becus Berantas Narkoba, Kapolres Pematangsiantar Diminta Mundur

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Perhimpunan Mahasiswa Khatolik Republik Indoneisa (PMKRI) dan Siantar Transparansi (SISI) menggelar unjuk rasa di depan Mako Polres Pematangsiantar, Kamis (20/6/24) siang.

Dalam aksinya, mahasiswa menyoroti peredaran narkoba yang semakin marak. Mereka meminta Kapolres Pematangsiantar menangkap para bandar narkoba, bukan cuma penggunanya saja.

“Peredaran narkoba di Kota Siantar semakin marak, kami meminta kepolisian mengusut dan memberantas serta menangkap para bandar narkoba,” ucap mahasiswa yang dikoordinatori Niko Girsang.

Dalam tuntutannya, mahasiswa juga meminta kapolres mengevaluasi kinerja Satresnarkoba, yang dianggap belum mampu memberantas narkoba. Mereka pun meminta Kapolres mundur dari jabatannya, jika tidak mampu dalam menangani peredaran narkoba di Kota Siantar. “Jika tidak mampu, silahkan mundur dari jabatan,” teriak mereka.

Baca Juga : Polres Siantar Masih Selidiki Kasus Dua Korban Begal di Bahkora II

Dalam aksi itu mahasiswa sempat memblokri jalan, serta berkeliling di depan Mako Polres, Kantor Pos dan Kantor Kejaksaan Siantar. Hal itu dilakukan, agar masyarakat dan pengguna jalan mendengar terkait aspirasi mereka soal narkoba.

Hingga aksi berakhir, mahasiswa gagal bertemu Kapolres, dan mengancam akan turun lagi untuk menggelar aksi yang lebih besar. “Kapolres tidak datang, dan ke depannya kita akan turun lagi dengan massa yang lebih banyak,” tukasnya.

Soal bandar narkoba yang dianggap bebas beroperasi, mahasiswa mengatakan salah satunya inisial UH, yang mengedarkan narkoba di wilayah Siantar Utara. (roland/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles