Medan, MISTAR.ID
Ratusan petani dari beberapa Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Sumatera Utara, menggelar unjuk rasa damai di depan Polda Sumut, Jalan SM Raja Kota Medan Sumatera Utara, Jumat (22/9/23).
Koordinator Aksi sekaligus Kordinator KPA Sumatera Utara, Suhariawan mengatakan kedatangan pihaknya ke Polda Sumut merupakan salah satu rangkaian aksi yang akan digelar menjelang hari Tani Nasional.
“Agenda hari ini menjadi momentum rangkaian menjelang hari tani Nasional tanggal 24 September 2023 mendatang,” kata Iwan.
Menurut Iwan, semangat hari tani Nasional adalah semangat dari lahirnya undang-undang pokok agraria 1960. Dimana pendiri bangsa, memanifestasikan dari undang-undang tersebut dari undang-undang dasar.
Baca juga:Â Menteri Agraria dan Tata Ruang Ambil 6 Juta Meter Tanah dari Mafia
“Hari ini kita menyampaikan kurang lebih 68 tahun lahirnya undang-undang pokok Agraria, tetapi penyelesaian masalah Agraria belum bisa terselesaikan. Secara kelembagaan Pemerintah banyak dibentuk tim seperti gugus tugas agraria ataupun satgas penyelesaian distribusi. Tetapi sampai sekarang belum bisa menyelesaikan masalah-masalah yang dialami oleh petani, penggarap dan pejuang agraria,” tegasnya lagi.
Kata Irwan, diskriminasi, kriminalisasi terus dialami oleh para petani pejuang reformasi. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang harus dihadapkan dengan hukum.
“Kalau kita mengerucut untuk masalah diskriminasi dan kriminalisasi yang terus dihadapi petani, pejuang reformasi agraria. Seperti yang kita alami di salah satunya petani-petani di Rambung baru dan Bingkawan,” terangnya.
Mereka disana yang kurang lebih sudah puluhan tahun menempati dan mengelola lahan, kata Iwan, sekarang diklaim HGB-nya atas nama PT Nirvana Memorial Nusantara.
