22 C
New York
Friday, July 19, 2024

Sejumlah Petugas PPK dan PPS di Dairi Kecelakaan Hingga Digigit Anjing

Dairi, MISTAR.ID

Sejumlah petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Dairi mengalami serta menghadapi sejumlah tantangan mengerikan saat menjalankan tugas di lapangan.

Tantangan yang dihadapi seperti mengalami kecelakaan saat  mengendarai sepeda motor, menjadi korban gigitan anjing warga, sakit, dan lain-lainnya.

Seperti yang dialami Seven Opranto Sitohang, petugas PPS Tanjung Beringin 1 Kecamatan Sumbul mengalami kecelakaan sepeda motor saat melakukan monitoring pencocokan dan penelitian (coklit) Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4), sehingga sekujur tubuhnya mengalami luka-luka.

Baca juga:Korban Tewas Kecelakaan di Sangnawaluh Jatuh, Kemudian Terlindas Bus Eldivo

Kemudian PPK Tanah Pinem, Edy Berutu tiba-tiba dilarikan ke Puskesmas karena sakit. Begitu juga Sehkata Situmorang digigit anjing hingga harus dirawat secara serius.

Kejadian yang dialami petugas PPK dan PPS itu dibenarkan Ridwan Hendra Agustinus Samosir selaku Koordinator Divisi SDM dan Parmas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi, pada Jumat (19/7/24).

“Semua petugas mengalami kejadian itu saat bertugas di lapangan, yaitu melakukan verifikasi faktual. Petugas lainnya masih ada mengalami hal yang sama dan kini masih didata kembali,” kata Ridwan.

Baca juga:Kecelakaan di Jalan Sangnawaluh, Seorang Wanita Tewas di Tempat

“KPU Kabupaten Dairi kini sedang melakukan koordinasi guna proses untuk pemberian santunan kepada badan adhock,” sambungnya.

Sesuai tahapan KPU, bahwa tenggang waktu coklit DP4 di Kabupaten Dairi berlangsung selama 1 bulan terhitung sejak 24 Juni-24 Juli 2024. (manru/hm16)

Related Articles

Latest Articles