Simalungun, MISTAR.ID
Warga Jalan Medan Km 9,5 Lingkungan IV Sinaksak, Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun dihebohkan dengan meninggalnya Ismadi (65) dalam rumahnya, Kamis (20/10/22) malam.
Korban ditemukan meninggal dunia di rumahnya dengan posisi telentang di atas kasur rumahnya. Saat ditemukan korban tidak memakai baju dan hanya mengenakan celana pendek warna hitam. Begitu juga dengan tubuh korban sudah mulai menghitam.
Kapolsek Serbelawan AKP Abdullah Yunus Siregar mengatakan, sebelum korban ditemukan meninggal dan tetangga korban sempat beberapa kali memanggil dan tidak ada jawaban.
Baca Juga:Seorang Perempuan Ditemukan Meninggal di Bus Bintang Utara
“Pada Kamis (20/10/22) malam itu, saksi Diarmin, tetangga melihat pintu rumah korban tidak tertutup rapat. Kemudian karna curiga saksi memanggil beberapa kali namun tidak ada respon atau jawaban,” ujar Kapolsek, Jumat (21/10/22).
Tidak hanya memanggil, Diarmin juga mencoba menghubungi telepon seluler korban, namum tidak ada jawaban dan hanya mendengar nada dering. Lalu saksi memanggil warga lainnya dan bersama-sama membuka pintu gerbang rumah korban.
“Saat mendekati pintu rumah korban tercium bau menyengat. Kemudian saksi membuka pintu rumah korban dan saksi-saksi melihat korban dalam posisi tergeletak di atas tilam ruang tamu rumah korban yang mana di dekat korban terdapat alat pengukur tensi,” ujarnya.
Kemudian saksi menghubungi Polsek Serbelawan guna memberitahukan kejadian tersebut. Sekira pukul 21.00 WIB, personil Polsek Serbelawan didampingi petugas Puskesmas Tapian Dolok mendatangi tempat kejadian. Kemudian dokter melakukan pemeriksaan luar terhadap badan korban dan tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan.
“Keterangan dari istri dan anak korban bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung. Hal ini dibenarkan ada surat yang dikeluarkan dari Rumah Sakit Vita Insani bahwasanya korban memiliki penyakit jantung,” ungkap kapolsek.
Baca Juga:Bocah 5 Tahun yang Hanyut di Sungai Tapian Nauli Sergai Ditemukan Meninggal
“Korban meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya yaitu penyakit jantung. Keluarga korban menduga kematian korban akibat dari sakit yang dideritanya,” ujarnya lagi.
AKP Abdullah Yunus Siregar kembali menyampaikan, selama ini korban tinggal di rumah seorang diri. Jenazah korban tidak dilakukan autopsi pasca adanya permintaan dari pihak keluarga.
“Dari hasil visum luar tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dia meninggal sudah lebih dari dua hari sehingga pada bagian tubuh korban sudah membengkak dan mulai menimbulkan aroma bau busuk,” pungkasnya. (hamzah/hm12)
