Sergai, MISTAR.ID
Sepekan pasca pelaku penembakan yang menewaskan seorang pelajar SMP ditangkap, Polres Serdang Bedagai (Sergai) belum memberikan keterangan resmi ke publik siapa-siapa saja identitas pelaku dan pemilik senjata api (senpi) tersebut.
Kuasa hukum keluarga korban, Feber Andro Sirait SH MH mendesak Polres Sergai untuk segera menindak tegas pelaku yang menyebabkan MAA (13) meregang nyawa akibat tertembus peluru tajam.
“Kita terus mengawal kasus ini, agar menjadi perhatian serius di Polres Serdang Bedagai dan para pelaku penembakan segera terungkap,” ujarnya, Minggu (8/9/24).
Andro mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan pernyataan resmi dari pihak kepolisian, dengan alasan kasus ini masih dalam proses penyelidikan.
Baca Juga :Â Polda Sumut Periksa 15 Saksi Dalam Penembakan Pelajar di Sergai
Dirga (30) abang kandung korban mengatakan bahwa dari keterangan saksi, pelaku terdiri dari 7 orang terbagi dalam dua mobil. Lima orang berada di mobil Avanza hitam, sementara dua lainnya di mobil Green Max warna krim. Ia juga mengaku bahwa hingga kini belum mengetahui jenis senjata yang digunakan oleh para pelaku.
“Pelaku diduga berasal dari satu kelompok, tapi kami belum tahu pasti jenis senjatanya. Bahkan ada dugaan keterlibatan oknum aparat, namun hingga kini belum ada jawaban pasti dari pihak kepolisian,” katanya.
Terkait perkembangan kasus, Dirga menyebutkan bahwa saat ini ada 4 orang terduga pelaku telah ditangkap oleh pihak Kepolisian. Informasi tersebut didapatnya dari kuasa hukum.
Tapi keluarga korban masih belum menerima banyak informasi dari pihak kepolisian terkait proses penyelidikan, termasuk keterlibatan empat orang tersebut dalam kasus penembakan ini.
“Kami baru tahu kalau ada empat orang yang sudah ditangkap. Satu dari mereka memang sudah diakui oleh saksi diduga sebagai salah satu pelaku, sedangkan tiga lainnya baru saja ditangkap,” ucapnya.
