Kepada mistar, Gembong juga mengaku pernah ditembak petugas kepolisian di bagian perutnya yang terjadi tahun 2015.
“Tahun 2015 aku ditangkap. Ini luka bekas tembakan,” ucap Gembong menunjuk perutnya.
Baca juga : Hasil Pengembangan, Dua Sindikat Curanmor Ditembak Polisi
Saat penangkapan terhadapnya berlangsung, pria yang beralamat di Jalan M Yakub, Medan Tembung itu mengaku sedang berada di rumah selingkuhannya.
“Tadi pagi aku ditangkap di rumah kawan ku perempuan. Aku punya anak 2 orang dan sudah sekolah,” tandasnya. (putra/hm18)