13.8 C
New York
Sunday, October 6, 2024

Kelompok ini yang Bertikai Pakai Batu dan Sajam di Jalan Mandala Hingga Dua Pemuda Terluka

Menurut Hendrawan, hasil amatan pihaknya kedua kubu ini dikoordinir oleh orang dewasa. Namun dia tidak mengetahui pasti siapa koordinatornya.

“Karena pernah sekali kami lihat, ada yang dewasa umur 20 sampai 30-an lah. Dia yang bilang bubar, balik kanan, bubar semua anak-anak itu,” bebernya.

Seperti para pedagang, Hendrawan berharap petugas kepolisian rutin melakukan patroli di jam-jam rawan.

“Iya, kalau bisa buat posko di situ. Karena jam rawannya jam 12 malam sampai pagi,” tuturnya.

Baca juga : Pasca Bentrok Di Perumnas Mandala, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Hingga kini, belum diketahui identitas pria yang menjadi korban keributan dua kelompok tersebut.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Harles Gultom mengatakan belum ada pihak yang membuat laporan polisi terkait hal itu.

Terkait permintaan warga melakukan patroli di jam rawan, perwira berpangkat dua balok emas di pundaknya itu mengaku siap melaksanakannya.

Sebelumnya, dua kelompok pemuda ricuh di Jalan Mandala By Pass Kelurahan Tegal Sari Mandala 1 Kecamatan Medan Denai, Senin (8/7/24) sekira pukul 04.00 WIB. Kedua kubu bertikai menggunakan batu dan senjata tajam.

Dalam peristiwa itu, dua pria mengalami luka. Seorang di antaranya harus kehilangan 4 jari tangan kanannya. Sedangkan seorang lainnya, IH (31), mengalami luka di bagian kepala. (putra/hm18)

Related Articles

Latest Articles