Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tenda terbuat dari seng masih terpasang di depan rumah Nurhadi Irawan (23) warga Jalan Meranti No 80 B Kelurahan Kahean Kecamatan Siantar Utara, korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan di perladangan kunyit Jalan Rindung Kelurahan Tanjung Pinggir Kecamatan Siantar Martoba, Minggu (15/12/24).
Keluarga Almarhum, Sangadi mengaku tidak ada yang aneh dari perilaku dari Nurhadi tersebut sebelum akhirnya ditemukan tewas mengenaskan. Hanya saja, Sabtu (14/12/24) ketika korban pulang dari Medan setelah sampai di rumah, korban langsung izin keluar.
“Korban baru saja lulus dari sekolah pelayaran dan baru selesai wisuda pada awal Desember, jadi pada Sabtu malam korban pulang dari medan, setelah itu masuk kamar dan kayaknya telfonan atau WA-an,” ujarnya saat ditemui Mistar.id pada Senin (16/12/24).
Baca juga :Â Sesosok Jasad Pria Ditemukan di Areal Perkebunan Kecamatan Siantar Martoba
Saat Sabtu malam, Nurhadi tiba-tiba keluar dari kamar dan pamit untuk pergi. Pergi ke mana, keluarga tidak pernah ada yang mengetahuinya karena memang Nurhadi jarang memberitahu hendak pergi ke mana.
Hingga larut malam, Nurhadi tak terlihat pulang ke rumah. Bahkan hingga Senin (16/12/24), Nurhadi juga belum tiba di rumahnya. Namun, keluarga masih berbaik sangka.
Keesokan harinya, pihak keluarga mencoba menghubungi Nurhadi melalui nomor pribadinya. Panggilan ke nomor Whatsapp Nurhadi sebenarnya masuk hanya saja berdering saja karena tidak dijawab.
Selanjutnya, keluarga mendapat kabar dari pak Lurah yang menyatakan untuk datang ke RSUD Djasamen Saragih tepatnya di Ruang Jenazah. Lantaran telah ditemukan KTP Nurhadi.
