Dairi, MISTAR.ID
Jalan longsor pada Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Sidikalang-Kutabuluh, tepatnya di Dusun Kutaimbaru Desa Harapan Kecamatan Tanah Pinem Kabupaten Dairi, menelan korban.
Korbannya adalah pengendara sepeda motor (septor), yakni Robby A Ginting (27) dan Simto Munthe (41) sekampungnya di Kedeberek Desa Palding Tigalingga. Akibatnya, Robby tewas di tempat, sedangkan Simto masih kritis sehingga dirujuk ke salah satu rumah sakit di Medan.
Hal itu sesuai informasi diperoleh, pada Rabu (6/11/24). Kepala Desa Harapan, Junedi Tarigan membenarkannya. Ia mengatakan sepeda motor korban jatuh masuk ke jurang yang kedalamannya ratusan meter, tepatnya di lokasi jalan longsor pada Jalinsum Sidikalang-Kutabuluh.
Baca juga: 1.781 THL Pemkab Dairi Diangkat jadi PPPK Disaat EKAB Menjabat Bupati
Junedi menyampaikan, bahwa peristiwa naas yang menimpa kedua korban itu diketahui terjadi dan kemudian dilaporkan kepada pihak Kepolisian, pada hari Selasa (5/11/24) pagi. Simto yang ditemukan kritis, sempat memberitahukan keberadaan Robby, sebelum ia dilarikan ke rumah sakit Sidikalang.
“Terakhir, korban tewas bersama dengan sepeda motornya berhasil dievakuasi warga dari jurang kedalaman ratusan meter dengan menggunakan tali yang sebelumnya evakuas sulit dilakukan,” ujar Junedi.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Dairi, Aiptu Nico Pardosi juga membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, stelah dilakukan olah TKP, kejadiannya diperkirakan terjadi pada Senin (4/11/24) tengah malam. Saat itu korban datang dari arah Tigalingga menuju Kutabuluh mengendarai sepeda motor supra.
Sementara informasi mistar.id dari warga lainnya menyebutkan kondisi di jalan longsor tersebut tidak ada dibuat tanda-tanda atau rambu-rambu. Dan jalan longsor itu merupakan dampak bencana banjir dan bencana longsor yang terjadi pada pertengahan bulan Oktober 2024 baru-baru ini. (manru/hm27)