Toba, MISTAR.ID
Muhammad Alif Ramadhani (13) atau lebih dikenal bernama Rama mengalami naas terseret arus Sungai Toba Asahan di Rinkai Kelurahan Pasar Porsea, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, sekitar 100 meter dari Polsek Porsea.
Ini terjadi saat berenang bertiga bersama adiknya, Ahmad Rayhan Habibie (11) dan temannya bernama Selo Marpaung, pada Kamis (20/6/24).
Sesuai keterangan dari warga, ketiganya berenang sekira pukul 15.00 WIB. Baru beberapa menit berenang, Rama terseret arus air dan tidak muncul lagi, diduga tidak mengetahui situasi tempat mereka berenang.
Baca juga:Warga Pintu Pohan Hanyut Terseret Arus Sungai Asahan saat Menebang Pohon
Lurah Pasar Porsea, Heppy R Pardede menyampaikan, sesuai keterangan warga dan orang tua korban bahwa Rama baru kali ini bermain dan berenang di tempat tersebut.
“Memang sekitar 6 meter persegi air sungai terbilang masih aman untuk anak Sekolah Dasar (SD) atau dangkal. Selebihnya sangat dalam sekitar 8 meter lebih dengan arus yang deras. Sangkin asyiknya berenang, kemungkinan Rama terpeleset dan lenyap ditelan air,” pungkasnya.
Dikatakan, begitu kejadian, langsung menghubungi pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba. Sementara beberapa warga mencoba melakukan penyelaman secara manual, namun tidak menemukan korban.
Baca juga:Bocah Perempuan Ditemukan Tenggelam di Sungai Bah Bolon Siantar
Selanjutnya sekitar 1 jam kemudian setelah BPBD dan Basarnas tiba, langsung turun ke sungai dan menyelam dalam upaya menemukan korban. Tetapi korban belum juga ditemukan hingga pukul 17.27 WIB.
“Harapan kita, semoga Rama segera ditemukan sebelum malam, sehingga orang tua dari korban tidak semakin bersedih atas peristiwa ini,” pungkas Heppy. (nimrot/hm16)
