Medan, MISTAR.ID
Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut) digeruduk oleh sekelompok mahasiswa yang mengatasnamakan dari Aliansi Mahasiswa Peduli Politik dan Agama Sumut meminta Panitia Natal Oikumene 2024 agar menghentikan rencana pembagian sembako ke jemaat gereja.
Pimpinan Aksi, Leonardo Manullang mengatakan aksi tersebut merupakan perwakilan keresahan umat Kristiani yang enggan momentum Natal seakan dirusak nilainya dengan maksud tertentu di masa pilkada saat ini.
“Ya, aksi berawal dari kami ini dapat informasi kalau dalam waktu dekat sebelum Pilkada akan diadakan bagi bagi bansos oleh Panitia Natal Oikumene,” ujarnya kepada awak media disela aksi, Jumat (22/11/24) sore.
Baca juga :Â Catat Tanggal Natal Oikumene 2024 di Medan
Aliansi Mahasiswa menduga adanya maksud politis pada kegiatan bagi-bagi bansos yang akan dilakukan oleh Panitia Oikumene. Leonardo pun mengatakan agar kegiatan tersebut bisa dilakukan setelah Pilkada 2024 nantinya.
“Ya, tentu kami tidak mau kesakralan natal ini dicampur adukan dengan politik. Kan Natal itu kan bulan Desember jadi tidak urgensi apapun. Jadi kenapa harus dibagikan secepat ini. Kita harus mengedepankan iman. Kita tidak ingin kesakralan natal ini terciderai,” tegasnya.