Thursday, January 23, 2025
logo-mistar
Union
DELISERDANG-SERGAI

Alasan Kades tak Transparan, Warga Pagar Merbau I Demo di Kantor Bupati

journalist-avatar-top
By
Wednesday, January 22, 2025 20:57
71
alasan_kades_tak_transparan_warga_pagar_merbau_i_demo_di_kantor_bupati

Warga demo di kantor Bupati Deli Serdang minta Kades Pagar Merbau I transparan soal anggaran desa.(f:sembiring/mistar)

Indocafe

Deli Serdang, MISTAR.ID

Sejumlah warga mengaku dari Desa Pagar Merbau I, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang mendatangi Kantor Bupati Deli Serdang pada Rabu (22/1/25)

Massa yang terdiri dari remaja dan beberapa orang tua dengan membawa anak kecil membentangkan spanduk dan poster bertuliskan meminta Kepala Sesa Pagar Merbau I Nani Agustini diusut dalam pengelolaan anggaran desa. Namun belakangan diketahui, demo dilakukan karena unsur lain.

Berbekal sound sistem yang dibawa menggunakan mobil pickup, massa berorasi di depan kantor Bupati Deli Serdang dengan pengawalan petugas Satpol PP dan petugas Polsek Lubuk Pakam serta Polresta Deli Serdang.

Tumanggor salah satu warga Petumbukan Galang dalam orasinya mengatakan warga Desa Pagar Merbau I keberatan dengan Kades Nani Agustini, tidak transparan dalam menggunakan anggaran desa.

"Kami minta tranfaransi anggaran desa dan bupati mengevaluasi Kepala Desa Pagar Merbau I," ungkap Tumanggor salah satu orator aksi.

Tak lama, dua orang perwakilan massa dibawa masuk ke dalam kantor bupati oleh petugas yang jaga. Berselang setelah perwakilan diterima, massa kemudian membubarkan diri.

Informasi dihimpun demo diduga digagas oleh beberapa orang yang meminta diperhatikan oleh kades. Namun karena permintaan mereka tidak dikabulkan kades berujung aksi demo.

"Sebenarnya demo itu digagas beberapa orang yang tidak suka dengan kepala desa dan bukan murni mayoritas keinginan warga Desa Pagar Merbau I. Kami tidak ada persoalan dengan kades kami, karena penilaian kami tidak masalah. Bu Kades juga orangnya transparan dalam mengelola dana desa. Semua rencana kegiatan pembangunan dilakukan dengan musyawarah. Tapi biasa lah kan tidak semua orang juga suka, terutama yang punya keinginan pribadi yang mungkin tidak bisa direalisasikan Bu kades," ungkap Armin warga Desa Pagar Merbau I.

Salah satu persoalan muncul, kata Armin, dari masalah pengangkatan salah satu kepala dusun. Ada yang mau tapi tidak dipilih dan ada juga kegiatan pekerjaan pemasangan lampu penerangan jalan desa kemarin diributin. Padahal penerangan jalan itu dibuat untuk kepentingan masyarakat agar jalan desa tidak gelap.

"Kalau lampu jalan dipasang mestinya bersyukur. Jalan jadi tidak gelap kalau malam. Tau lah sekarang banyak begal dan geng motor. Masak jalan dibuat terang ada yang ribut,"tambah Armin.(sembiring/hm17)

journalist-avatar-bottomRedaktur Patiar Manurung

RELATED ARTICLES