6.5 C
New York
Friday, April 26, 2024

Terkait Bom, Bupati Deliserdang Surati Kadus

Lubupakam | MISTAR.ID – Bupati Deliserdang Ashari Tambunan meminta agar pemerintah desa dan kelurahan di Kabupaten Deliserdang meningkatkan pengawasan terhadap warga asing di sekitarnya. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk pengamanan daerah teritorial, karena belakangan ini tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror kerap kali melakukan penyergapan terhadap terduga teroris di sejumlah kawasan di Kabupaten Deliserdang.
Pernyataan itu disampaikan Kadis Kominfo Pemkab Deliserdang, Haris Binar Ginting, Minggu (17/11/19).

“Camat juga sudah dihimbau agar melakukan pengawasan di seluruh desanya. Penduduk yang tidak jelas atau pendatang yang tidak jelas ini sekarang diintruksikan untuk didata ulang. Surat edaran Pak Bupati sudah dibuat dan disampaikan hingga ke Kepala Dusun,” Ujar Haris Binar Ginting.

Kadis Kominfo Deliserdang itu juga menyebut bahwa surat edaran tersebut langsung dibuat Bupati begitu terjadi kejadian bom bunuh diri di Mako Polrestabes Medan beberapa waktu lalu. Diharapkan agar kejadian serupa tidak pernah lagi terjadi.

“Kadus dan kades harus melihat siapa-siapa yang ada di desanya sekarang ini. Yang tidak pernah terlihat selama ini dan baru muncul, ya harus didata. Makanya lagi disisir rumah-rumah kos maupun rumah sewa atau kontrakan. Ini sudah perintah bupati.” Tambah Haris.

Haris mengatakan, mulai dari camat hingga kadus harus proaktif mengecek pendatang-pendatang baru. Termasuk warga masyarakat juga harus proaktif untuk melapor. Kalau ada saudaranya yang datang harus dilaporkan sama Kadus atau Kepling. Bagi warga yang tidak punya identitas dan dicurigai, pemerintah desa bisa melaporkannya ke camat agar nantinya bisa diteruskan kepada Muspika kecamatan.

Disebut selama ini, lanjut Haris, perhatian Pemerintah Kabupaten untuk perangkat desa sudah cukup sehingga perlu bekerja lebih aktif lagi melakukan pengawasan dan pendataan. Tidak hanya itu tokoh pemuda dan masyarakat juga diminta berperan aktif.
“Gaji kades dan perangkat kan mau dinaikkan sama Pak Bupati. Artinya perhatian pemerintah cukup makanya itu harus lebih aktif. Jadi harus benar-benar bisa meningkatkan kewaspadaan bagi pendatang baru,”tambahnya.

Penangkapan terduga teroris di daerah Kabupaten Deliserdang sudah beberapa kali terjadi. Baru baru ini, dalam rentang waktu satu bulan ada 2 penangkapan terduga teroris, di Kecamatan Tanjungmorawa dan Kecamatan Hamparan Perak.

Sementara itu Kades Kota Datar, Mazni saat dikonfirmasi mengaku tidak mengenal sosok terduga teroris yang ditembak oleh tim Densus saat dilakukan penyergapan di wilayah desanya.
“Bukan orang sini dia itu (terduga teroris). Hanya lewat saja jadi bukan warga kita karena kejadiannya kan di jalan. Kita pun sudah lakukan peningkatan kewaspadaannya. Sudah saya suruh juga kadus melakukan pendataan. Kalau ada orang baru ya harus melapor juga,” kata Mazni.
Penulis : hendra
Editor : Rika

Related Articles

Latest Articles