7.8 C
New York
Friday, April 19, 2024

Jenguk Anggota Poldasu di RS, Keluarga si Pendemo: Maafkan Kesalahan Anak-anak Kami Ya Pak dan Bu!

Medan, MISTAR.ID

Beberapa keluarga yang ikut demo anarkis di depan Gedung DPRD Sumut pada Kamis (8/10/2020), meminta maaf kepada pihak kepolisian.

Permintaan maaf itu dilakukan saat pihak keluar pendemo menjenguk sejumlah petugas kepolisian yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara karena mengalami luka akibat aksi anarkis para pendemo, Jumat (9/10/20) malam.

Seorang anggota keluarga dari pendemo mengaku kalau anak-anak mereka telah melakukan aksi anarkis saat berunjuk rasa sehingga petugas kepolisian mengalami luka-luka.

Baca Juga:Alamak! 21 Pendemo Tolak Omnibus Law di Medan Reaktif Covid-19

“Kami dari perwakilan keluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada bapak dan ibu Polisi. Maafkan kesalahan anak-anak kami ya pak dan bu. Ini adalah kelalaian kami sebagai orang tua,” ujar Herianto yang merupakan orangtua dari seorang pengunjuk rasa berinisial N.

Para orang tua ini juga tidak mengetahui bahwa anak-anak mereka ikut dalam aksi unjuk rasa tersebut dan merasa sedih atas kejadian ini.

“Anak-anak kami pergi tanpa pamit dan kami tengah malam mendapat telfon bahwa anak kami sudah diamankan di Polda Sumut. Jujur kami tidak menyangka anak-anak kami terlibat bertindak anarkis,” katanya.

Baca Juga:Parah! Mobil Dinas Polisi Dibakar Saat Demo di Medan

Keluarga dari pendemo berharap agar anggota Polri yang menjadi korban dapat memaafkan anak-anak mereka serta kembali pulih sehingga dapat melaksanakan tugas seperti biasanya.

Sebagaimana diketahui, aksi unjuk rasa menolak pengesahan UU Cipta Kerja di Kota Medan berujung anarkis. Aksi demo itu mengakibatkan sejumlah anggota Polri dari Polda Sumut maupun masyarakat yang menjadi korban.

Beberapa dari anggota Polri tersebut mengalami luka akibat benda tumpul dan benda tajam. Seorang personil Bripka Darto Silaban yang bertugas sebagai driver ambulance Rumkit Bhayangkara TK II Medan mengalami luka dan trauma akibat mobil ambulance dibakar para pendemo. (saut/hm01)

Related Articles

Latest Articles