7.2 C
New York
Friday, April 19, 2024

Agustus Ini RSU Haji Bangun Gedung Tower, Siap Tingkatkan Pelayanan Penyakit Jantung, Stroke dan Kanker

Medan, MISTAR.ID

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengatakan RS Haji Medan adalah salah satu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Provinsi Sumut yang akan meningkatkan pelayanannya untuk mampu melayani pasien penyakit jantung, stroke dan kanker.

Hal ini diungkapkan Edy saat mengunjungi Menkes RI Budi Gunadi Sadikin di Gedung dr Adhyatma, Perkantoran Kementrian Kesehatan, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa 2 Agustus 2022.

Terkait hal ini, Direktur RSU Haji Medan melalui Kabag Umum RSU Haji Medan drg Anda Siregar megatakan RS Haji Medan dalam waktu dekat tepatnya di Agustus ini akan melakukan pembangunan dua gedung tower.

Baca juga:RSU Haji Targetkan Vaksinasi Booster 150 Orang Per Hari

“Tahap awal akan dibangun satu tower dengan kapasitas 400 kamar. Pembangunan tower akan dimulai pada Agustus ini dan akan ditandai dengan groundbreaking oleh Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi,” sebut Anda, Kamis (4/8/22).

Sambungnya, sesuai arahan Gubernur RS Haji Medan siap menjadi rujukan melayani penyakit jantung, stroke dan kanker. Pihaknya akan meningkatkan pelayanan untuk mampu melayani pasien.

“Selama beroperasional RS Haji sudah menangani penyakit jantung, stroke dan kanker. Penyakit stroke sudah dilayani sejak tahun 1992 lalu. Kemudian, penyakit kanker sudah dilayani sejak tahun 2013 dan penyakit jantung sudah dilayani sejak tahun 2017 namun kami memang belum ada melakukan operasi jantung. Akan tetapi di 2018 tim medis RS Haji sudah melayani operasi pemasangan ring jantung hingga saat ini,” jelas Anda.

Hingga saat ini, tercatat sudah 76 pasien yang telah memasang ring jantung. Jumlah dokter menangani penyakit jantung ada 6 orang, 2 dua dokter yang menangani stroke dan 3 dokter yang menangani kanker.

“Nah, otomatis nantinya akan menyesuaikan jumlah SDM, sarana dan prasarananya agar bisa menjadi rumah sakit rujukan yang berlaku,” imbuhnya.

Lebih lanjut dikatakannya, RS Haji juga tengah melakukan persiapan pelayanan lain menuju perhelatan PON XXI 2024 dimana Provinsi Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah.

“Tahun 2023 juga kita menargetkan menjadi rumah sakit pendidikan sehingga kita akan bermitra dengan Fakultas Kedokteran. Syarat bermitra itu juga harus paripurna. Di samping itu kita juga akan mengejar sertifikasi sebagai RS syariah selain menuju akreditasi Joint Commission International (JCI),” katanya.

Baca juag:Sekda Provsu Minta Masyarakat Awasi Pembangunan RSU Haji Medan

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Sumut telah mengalokasikan anggaran hingga sebesar Rp122 miliar dalam APBD tahun 2022 untuk pengembangan Rumah Sakit (RS) Haji Medan. Biaya tersebut nantinya dipergunakan untuk pembangunan RS dengan skema multi years/tahun jamak yang anggarannya di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Sumut.

Dalam pengembangan itu pula, nantinya ruangan yang akan dibangun antara lain yakni rawat inap, rawat jalan (poliklinik), laboratorium, radiologi, IGD, ruang office hingga ruang koas. Kemudian ruang dokter, ruang perawat, penunjang medis, ICU, ICCU, PICU, NICU, Farmasi, rehab medik dan ruang bedah. (anita/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles