8.8 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Bolu Toba Medan di Pematang Siantar Terima Produk UMKM

Pematang Siantar, MISTAR.ID –  Kuliner di Pematang Siantar diramaikan dengan hadirnya Bolu Toba Medan. Selain kehadirannya, Bolu Toba Medan juga memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM Pematang Siantar untuk memamerkan produknya.

National Manager Food and Beverage Tourism, Sahat Gunawan Nainggolan mengatakan Toko Bolu Toba Medan merupakan tempat dari hasil produk-produk lokal Sumatera Utara (Sumut).

“Mau produk UMKM apapun itu, silahkan saja, kami akan tetap tampung. Asalkan syaratnya, produk tersebut sudah memiliki nomor Produksi Industri Rumah Tangga (P-IRT),” ungkap Sahat dalam acara pembukaan toko Jalan Sutomo no. 298, Kelurahan Pahlawan Kecamatan Siantar Timur, Sabtu (28/5/23).

Baca Juga: UMKM Berperan Penting untuk Pembangunan Ekonomi di Kawasan ASEAN  

Sahat menyebutkan Kota Pematang Siantar merupakan kota perlintasan bagi para wisatawan yang hendak berkunjung ke Danau Toba. Masyarakat itu umumnya memiliki tradisi membeli oleh-oleh setiap kali berpergian, maupun berwisata.

“Kemudian inilah menjadi peluang besar bagi kami untuk menciptakan sesuatu yang bisa dijadikan oleh-oleh. Bahkan hal itu juga berdasarkan data catatan dari banyaknya permintaan konsumen Bolu Toba agar membuka cabang di kota ini. Toko yang saat ini merupakan toko keempat, sedangkan tiga lainnya ada di Kota Medan,” tutur Sahat.

Sahat menambahkan, bahwa pihaknya sedang melakukan eskalasi di beberapa daerah lain untuk ke depannya. Rencana untuk pengembangan Bolu Toba Medan ini selanjutnya akan dilakukan di daerah Aceh dan Pekan Baru.

Baca Juga: Area UMKM Disiapkan di Lantai Dasar Lapangan Merdeka Medan

Dia menjelaskan, segmentasi Bolu Toba Medan ini adalah oleh-oleh. Jadi, produk Bolu ini memiliki perbedaan dengan produksi kue lainnya. Selain itu, bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Bolu Toba Medan ini tanpa bahan pengawet.

Maka dari itu, Sahat memastikan ketahanannya hanya 3-4 hari saja pada suhu ruang. Jika disimpan di lemari es bisa bertahan hingga 7 hari.

“Tapi khusus varian atau Bolu Toba Medan rasa durian, ketahanannya cuma satu hari saja. Karena bahan nya yaitu Durian, kami menggunakan bahan asli. Jadi, bukan bahan perasa durian. Itu tadi, kami tetap menjaga kesehatan pelanggan kami. Bolu Toba Medan ini tidak pakai bahan kimia ataupun pengawet,” tegasnya.

Baca Juga: Bobby Nasution Berharap Pengrajin UMKM di Kota Medan Semakin Tumbuh dan Berkembang

Harapannya, setelah dibukanya toko Bolu Toba di Kota Pematang Siantar ini, maka akan lebih banyak lagi investor yang masuk, supaya ekonomi kreatif di kota ini bisa lebih maju dibandingkan daerah-daerah lain.

“Kemudian menjadi sentra pariwisata penghasil oleh-oleh,” tutupnya. (Yetty/hm20)

Related Articles

Latest Articles