10.7 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Ragam Manfaat Temulawak Bagi Kesehatan, Bisa untuk Anti Kanker Juga

Medan, MISTAR.ID

Temulawak memiliki banyak manfaat kesehatan. Oleh karena itu tanaman dengan nama latin Curcuma xanthorrhiza ini sering digunakan sebagai obat herbal atau bahan baku jamu. Temulawak merupakan tumbuhan asli Indonesia, tepatnya pulau Jawa.

Temulawak berukuran lebih besar dari kunyit biasa, dengan bentuk silinder berdiameter sekitar 6 cm atau lebih. Kulit tanaman ini berwarna kuning kecokelatan. Temulawak biasa tumbuh liar di hutan-hutan Jawa. Namun, banyak peternakan sekarang menanamnya secara khusus. Lalu apa saja manfaat kesehatan dari temulawak?

Berikut daftar manfaat temulawak dari jurnal berjudul Javanese Turmeric (Curcuma xanthorrhiza Roxb.):

Baca juga: 5 Manfaat Kunyit dan Jahe Bagi Kesehatan, Merawat Jantung Anda

1. Sumber antioksidan
Manfaat temulawak adalah sebagai sumber antioksidan. Metabolisme tubuh dapat menghasilkan radikal bebas. Contohnya termasuk oksida nitrat, superoksida, dan radikal hidroksil.

Reaksi radikal bebas dapat menyebabkan penyakit degeneratif yang berbahaya seperti gangguan mata degeneratif, demensia, asma, diabetes, aterosklerosis, kanker dan radang sendi.

Antioksidan adalah senyawa yang dapat mengais radikal bebas dengan menghambat reaksi oksidasi. Beberapa penelitian telah melaporkan potensi ekstrak temulawak memiliki aktivitas antioksidan alami untuk melawan radikal bebas tersebut.

Baca juga: Temu Rempah ‘Warisan Leluhur’ Obat Herbal yang Mendunia di Tengah Pandemi

Namun, kandungan antioksidan temulawak bisa berbeda-beda tergantung di mana ditanam dan berapa lama disimpan. Semakin lama disimpan setelah panen, kandungan antioksidan temulawak semakin rendah.

sifat antioksidan C. Xanthorrhiza memiliki kontribusi yang signifikan untuk pengobatan radang sendi, salah satu penyebab utamanya adalah respon inflamasi yang disebabkan oleh reaksi radikal bebas.

2. Antibakteri, antijamur dan anti-insektisida
Manfaat temulawak dapat membunuh banyak bakteri dan jamur buruk. Studi ini mengamati pengaruh ekstrak temulawak pada bakteri patogen yang berbeda.

Baca juga: Rahasia Sehat Alami, Berikut Manfaat Madu yang Anda Cari-cari

Patogen yang diuji dapat menyebabkan berbagai penyakit serius seperti plak gigi, penyakit kulit, penyakit menular, pneumonia, dan tuberkulosis. Lalu nekrosis pulpa, diare, tifus, jerawat, infeksi nosokomial, infeksi jamur berfilamen, infeksi pada kuku, dan penicilliosis.

Ekstrak temulawak yang dicampur dengan minyak atsiri terbukti memiliki potensi untuk menghambat atau membunuh mikroorganisme patogen. Kapasitas antibakteri temulawak karena mengandung senyawa fenolik, terutama xanthorrhizol dan kurkuminoid sebagai komponen utama.

Senyawa fenolik mengubah permeabilitas sel, menyebabkan reaksi penghambatan pada dinding sel atau biofilm, menyebabkan hilangnya molekul penting seperti ATP, RNA, protein dan DNA.

Baca juga: Sejumlah Manfaat Kopi Bagi Kesehatan Anda, Bisa Untuk Diet Loh

3. Anti inflamasi
Manfaat kesehatan temulawak berikut ini terkait dengan sifat anti-inflamasinya. Kemampuan anti-inflamasi ekstrak Temulawak telah lama dipelajari pada tikus laboratorium. Efek temulawak bersifat antiradang, terutama dengan adanya senyawa Germacrone.

Kapasitas anti-inflamasi tanaman ini karena kurkuminoidnya, terutama kurkumin. Kurkumin memiliki sifat anti-inflamasi yang lebih kuat daripada kurkuminoid lainnya. Kapasitas anti-inflamasi Temulawak juga karena xanthorrhizol.

4. Melawan kanker
Beberapa penelitian menyelidiki 180 tikus menggunakan senyawa temulawak yang berbeda: Atlantone, α-curcumene, ar-Turmerone dan Xanthorrizol. Ketiga senyawa dalam penelitian ini (α-curcumen, ar-turmerone, dan xanthorrizol) menunjukkan aktivitas antitumor yang signifikan.

Baca juga: Ini 10 Manfaat Mandi Pagi untuk Kesehatan

Xanthorrizol secara signifikan menghambat bintik tumor jaringan paru-paru dan perkembangan massa tumor intra-abdomen. Namun, penelitian tersebut bukanlah yang pertama melaporkan potensi Xanthorrizol yang berasal dari temulawak.

Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa xanthorizol dapat menghambat pertumbuhan tumor serviks dan hati.

5. Obat diabetes
Manfaat kesehatan temulawak yang dipelajari mirip dengan manfaat untuk diabetes. Satu studi menemukan bahwa ekstrak temulawak mungkin efektif dalam menurunkan kadar glukosa dan trigliserida.

Baca juga: 4 Makanan yang Bikin Kolesterol Naik, Ini Kata Ahli Jantung

Dalam sebuah penelitian pada tikus obesitas yang diinduksi diet tinggi lemak, Xanthorrizole dan C. Xanthorrhiza berpotensi menekan kadar glukosa darah postprandial pada tikus obesitas.

6. perawatan kulit
Manfaat temulawak juga meluas untuk kesehatan kulit. Sebuah penelitian melaporkan bahwa ekstrak metanol daun temulawak dapat menghambat pertumbuhan mikroba penyebab jerawat.

7. Mencegah kerusakan hati
Salah satu manfaat temulawak adalah fungsi antioksidannya, terutama untuk kesehatan hati. Ini karena temulawak memiliki mekanisme hepatoprotektif.

Baca juga: Awas! Ini 10 Tanda Penyakit Paru-paru yang Perlu Diwaspadai

Mekanisme hepatoprotektif Temulawak karena kandungannya dalam antioksidan kurkumin. Sebagai antioksidan, kurkumin mungkin efektif melawan radikal bebas inflamasi di hati.

Oleh karena itu, antioksidan turunan temulawak efektif mencegah perburukan kerusakan hepatoselular. Itulah tadi adalah manfaat kesehatan dari temulawak. Sehingga dengan banyaknya manfaat tersebut, Mistar Man agar tidak ragu untuk mengonsumsi temulawak sebagai obat herbal atau menambahkannya ke dalam menu makanan Anda. (Mtr/hm21).

Related Articles

Latest Articles