Jerusalem, MISTAR.ID

Militer Israel memerintahkan seluruh warga sipil Kota Gaza–yang berjumlah lebih dari 1 juta orang–agar pindah ke selatan dalam waktu 24 jam, Jumat (13/10/23).

Israel sedang mempersiapkan tank-tank untuk serangan darat sebagai balasan atas serbuan dahsyat kelompok militan Hamas.

“Saat ini adalah waktu perang,” kata Menteri Pertahanan Yoav Gallant, Kamis (12/10/23), saat pesawat tempur Israel terus menggempur Gaza sebagai balasan atas serangan militan Hamas akhir pekan kemarin yang menewaskan lebih dari 1.300 warga Israel, sebagian besar disebut sipil.

Baca Juga: Korut Bantah Senjatanya Dipakai Hamas Menyerang Israel

Militer Israel mengatakan, mereka akan beroperasi secara signifikan di Kota Gaza dalam beberapa hari mendatang dan warga sipil hanya boleh kembali jika diberi petunjuk.

Lebih dari 1.500 warga Palestina telah tewas dalam serangan balasan.

“Warga Kota Gaza, evakuasi ke selatan demi keamanan Anda sendiri dan keluarga Anda, dan menjauh dari teroris Hamas yang menggunakan Anda sebagai perisai manusia,” bunyi pernyataan militer tersebut.

“Teroris Hamas bersembunyi di dalam terowongan di bawah rumah dan di dalam bangunan yang dihuni warga Gaza yang tak berdosa,” lanjutnya.