4.1 C
New York
Monday, March 25, 2024

Ikan Pari Tawar Seberat 300 Kg Ditemukan di Sungai Mekong Kamboja

Phnom Penh, MISTAR.ID
Mekong merupakan sungai yang kaya keanekaragaman hayati. Sungai ini mengalir dari Dataran Tinggi Tibet melalui China, Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja dan Vietnam.

Namun penangkapan ikan yang berlebihan, keberadaan bendungan, dan polusi mengancam ekosistemnya yang rentan.

Tapi, siapa sangka, ikan seberat 300 kilogram (Kg) ditemukan di Sungai Mekong tersebut. Ikan itu adalah ikan pari tawar terbesar yang pernah ada, kata para ilmuwan.

Baca Juga:Ikan Sidat, Berpotensi Besar Untuk Ekspor Pasar Global

Temuan ikan pari ini telah menggeser posisi ikan lele Mekong seberat 293 kilogram yang sebelumnya ditemukan di Thailand pada 2005.

Namun, sejauh ini tidak ada data atau catatan resmi tentang ikan air tawar terbesar di dunia.

“Selama 20 tahun penelitian ikan raksasa di sungai dan danau dari enam benua, ini merupakan ikan air tawar terbesar yang pernah kami temui atau yang pernah tercatat dari penjuru dunia,” kata Zeb Hogan, ahli biologi yang memimpin proyek konservasi Wonders of the Mekong yang didanai USAID.

Baca Juga:DPC PBB Toba Tabur 25 Ribu Benih Ikan Nila di Danau Toba

“Temuan dan dokumentasi ikan ini sungguh luar biasa dan menjadi tanda harapan positif yang langka, terlebih lagi hal ini terjadi di Mekong, sebuah sungai yang saat ini menghadapi banyak tantangan,” kata Hogan yang juga seorang profesor di Universitas Nevada, Reno.

Proyek konservasi yang melibatkan Badan Perikanan Kamboja ini membentuk jejaring komunitas nelayan. Kelompok inilah yang telah memberitahu para peneliti bahwa mereka telah menangkap ikan raksasa atau terancam punah.

Baca Juga:Sirip Ikan Hiu, 1 dari 4 Santapan Mewah Favorit Kim Jong-un

Pada 13 Juni lalu, seorang nelayan di pulau Koh Preah menghubungi peneliti bahwa dia menangkap ikan pari “sangat besar”. Panjang ikan itu, kata sang nelayan, mencapai 3,98 meter, sementara lebarnya 2,2 meter.

Setelah observasi dan memasang perangkat elektronik untuk melacak pergerakannya, ikan pari ini kemudian dilepaskan kembali ke sungai.

Ikan ini kemudian hilang ke dalam air berlumpur di sungai Mekong, ketika senja dan bulan bundar mulai bersinar di langit malam, kata Hogan.(detik/hm10)

Related Articles

Latest Articles