7.9 C
New York
Friday, April 19, 2024

Tiga Anak Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian C Tanjung Morawa

Deli Serdang, MISTAR.ID

Semalaman menghilang, akhirnya 3 anak laki-laki ditemukan tewas di kolam bekas galian C Desa Bandar Labuhan Kecamatan Tanjung Morawa, Minggu 24/4/22).

Ketiga korban yang merupakan murid sekolah dasar itu adalah saudara kembar Muhammad Fauzan (10) dan Muhammad Fauzi (10). Satunya lagi Rido Alfarizi alias Alif (9) sepupu dari anak kembar tersebut. Mereka bertiga tinggal di Gang Karya Utama Dusun VI Desa Bandar Labuhan Kecamatan Tanjung Morawa.

Informasi diperoleh menyebutkan, sebelum tewas ketiganya dikabarkan hendak memancing. Hal itu dikuatkan adanya temuan alat pancing terbuat dari batang sawit beserta umpannya di dalam kaleng di pinggir kolam lokasi kejadian.

Baca juga:Mengenaskan! 4 Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Pancing di Padangsidimpuan

“Ada alat pancing disitu, kemudian sandal para korban, mungkin mereka hendak mancing lalu tergelincir masuk ke kolam itu,” kata Hajeman, Kades Desa Bandar Labuhan kepada warga di lokasi penemuan mayat ketiganya.

Hingga saat ini Hajeman belum mengetahui motifnya secara pasti. Untuk sementara ketiga korban diduga tergelincir saat hendak memancing.

Diungkapkan kades, ada temuan sandal di pinggir kolam tersebut. Sehingga pihak keluarga mencari dan menyisir setiap sudut kolam dan terus berupaya untuk menemukan para korban di kolam tersebut.

“Alhamdulillah, pada pukul 7.30 wib pagi, korban yang kembar ditemukan pertama kali. Sebab jarak mereka tidak berjauhan. Satu jam kemudian baru sepupunya ditemukan,” ujar kades.

Sementara Kapolsek Tanjung Morawa Jajaran Polresta Deli Serdang AKP Firdaus Kemit menuturkan peristiwa bermula Sabtu (23/4) sekira pukul 14.30 WIB. Awalnya ketiga korban sedang mancing di seputaran bendungan tali air di Desa Bandar Labuhan. Namun hingga menjelang malam mereka tidak kunjung pulang.

“Selanjutnya dilakukan pencaharian terhadap ketiga korban,” kata Kemit, Minggu (24/4/22).

Keesokan harinya, sekira pukul 07.30 wib, lanjut Kapolsek, korban ditemukan tewas tenggelam di kolam bekas korekan beko.

Lokasinya berdekatan dengan tempat pertama kali mereka memancing. Atau Tepatnya di Dusun III Desa Bandar Labuhan.

“Pertama sekali yang ditemukan dua korban kembar M Fauzan dan Ahmad Fauzi alias Fauzi dalam keadaan telah meninggal dunia. Kemudian sekira pukul 09.00 WIB, ditemukan Rido Alfarizi alias Alif di TKP juga dalam keadaan telah meninggal dunia,” ungkap Kemit.

Baca juga:Tenggelam di Sungai Bedagai, Nelayan Sergai Ditemukan Tak Bernyawa

Dari penyelidikan awalnya para korban berhenti memancing di aliran sungai. Warga menyuruh mereka pulang karena waktu berbuka puasa akan tiba.

“Namun saat itu korban pergi dari aliran sungai tersebut dan ternyata bukan pulang ke rumah namun pergi ke kolam bekas korekan beko untuk memancing ikan,” ujar Kemit.
Diduga saat memacing di sana, lanjut Kemit, ketiga korban tewas tenggelam.

“Tubuh korban tidak ada ditemukan tanda kekerasan dan terhadap korban dianjurkan untuk diautopsi, namun pihak keluarga keberatan dilakukan autopsi,” kata Kemit.(sembiring/hm06)

Related Articles

Latest Articles