Palas.MISTAR ID
Muhammad Bahren Nasution (26) warga Lingkungan 2 Jalan Veteran, Kelurahan Gelanggang, Kecamatan Barumun, Kabupaten Pandang Lawas (Palas), meninggal dunia saat mengerjakan proyek pembangun gedung Pengadilan Negeri (PN) setempat.
Peritsiwa itu terjadi pada Jumat (19/5/23) sore. Berdasarkan keterangan pihak Polres Palas, tewasnya Bahren akibat terjatuh dari lantai atas saat mengerjakan kerangka atap bangunan.
Ini mengakibatkan bagian kepala belakang remuk (pecah) yang diduga akibat minimnya Alat Pelindung Diri (APD) pada proyek pembangunan PN Palas.
Baca juga: Pembangunan Gedung PN Palas Tidak Terapkan Aturan Keselamatan Pekerja
Kasat Reskrim, AKP Hitler Hutagalung, saat dikonfirmasi melalui via telepon seluler membenarkan tewasnya seorang pekerja proyek pembangunan gedung PN Palas.
“Iya benar, seorang pekerja tewas terjatuh dari lantai 2, mengakibatkan bagian kepala belakang remuk (pecah),” ujarnya, Sabtu (20/5/23).
Hitler menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas meninggalnya pekerja tersebut. “Kita masih mendalami penyebab terjatuhnya pekerja tersebut. Sampai sejauh ini pihak Kepolisian sudah memanggil dan memeriksa beberapa saksi,” tambahnya.
Baca juga: Tabrak Bagian Belakang Mobil Pick Up, Seorang Pelajar Tewas di Samosir
Sejak peristiwa itu, pantauan di lokasi pembangunan gedung PN Palas, Jalan Ki Hadjar Dewantara, Desa Pasar Sibuhuan, tampak tertutup dipagar dengan seng dan tidak ada lagi aktivitas pekerja.
Diduga pembangunan gedung PN Palas proyek bernilai puluhan miliar yang dikerjakan PT Bumi Silampari tidak menaati aturan keselamatan kerja, karena para pekerja tidak menggunakan APD, sebagai mana yang diberitakan mistar id, pada tanggal 13 Mei 2023 lalu. (asrul/hm16)
