18.9 C
New York
Thursday, April 25, 2024

Kriminolog: Tewasnya Pengunjung Key Garden yang Diduga OD Harus Diusut Tuntas

Medan, MISTAR.ID

Kriminolog Dr Redyanto Sidi meminta Kepolisian mengusut tuntas kasus tewasnya seorang pengunjung tempat hiburan malam Key Garden yang diduga akibat over dosis (OD) setelah mengkonsumi narkoba jenis pil ekstasi beberapa waktu lalu.

“Benar. Itu harus diselidiki,” ujar Redyanto, Rabu (8/3/23).

Redy sapaan akrabnya mengatakan, perlu juga rasanya untuk mengecek kamera CCTV untuk mengungkap peristiwa tersebut. Hal itu untuk mengetahui aktivitas korban saat berada di tempat hiburan malam tersebut.

“Jadi, polisi tau sama siapa saat itu korban datang ke lokasi,” sebutnya.

Redy juga menyatakan, adanya dugaan peredaran narkoba di sana dapat diungkap melalui CCTV dan keterangan para saksi di lokasi.

Baca juga:Penemuan Jasad Wanita tanpa Kepala di Nias Selatan, Begini Kata Kriminolog

“Jika terbukti ada peredaran narkoba di lokasi dan diduga melibatkan pengelola, maka sangat wajar izinnya dicabut dan dijerat pidananya,” ucapnya.

Menurut Dosen S2 Fakultas Magister Hukum Universitas Panca Budi tersebut, sepanjang tempat hiburan malam memiliki izin dan tidak terlibat peredaran narkoba, maka tidak akan ada masalah untuk beroperasi.

“Yang salah adalah jika terindikasi narkoba tapi tidak ditindak. Tentu harus dicek apakah ada oknum beking, sengaja dibiarkan atau tidak berani memberantasnya,” pungkas Redy.

Sebelumnya, satu dari dua pengunjung tempat hiburan malam Key Garden yang berada di Jalan Sei Petani Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang dikabarkan tewas over dosis (OD) setelah mengkonsumsi ekstasi, Sabtu (4/3/23).

Kedua korban tersebut berinisial IF dan IN. Korban tewas adalah IF yang merupakan warga Kuala Kabupaten Langkat. IF tewas di salah satu ruangan yang ada di Key Garden saat dugem bersama teman-temannya.

Sementara itu, IN seorang wanita teman korban kritis di RSU Djoelham Binjai, dan kini sudah sadarkan diri.

Tewasnya korban diduga karena banyaknya narkoba jenis ekstasi yang dikonsumsi, ditambah minuman alkohol sehingga membuat korban lemas hingga meregang nyawa.

Baca juga:Polrestabes Medan Dalami Tewasnya Pengunjung Key Garden yang Diduga OD

Key Garden (dahulu Sky Garden) sebagai lokasi dugem itu sebelumnya pernah disegel pihak Pemprovsu dan polisi, karena disinyalir menjadi tempat peredaran narkoba yang bebas diperjualbelikan kepada para pengunjung.

Namun, selang berapa waktu setelah disegel, tempat itu kembali beroperasi seperti sedia kala dengan mengganti nama dari Sky Garden menjadi Key Garden. (ial/hm06)

 

 

 

Related Articles

Latest Articles