6.6 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Hasil Autopsi Bripka Arfan Saragih Tewas Bunuh Diri, Keluarga Kecewa

Samosir, MISTAR.ID

Kekecewaan mendalam menyelimuti keluarga alrmarhum Bripka Arfan Saragih, pasca pihak kepolisian memaparkan hasil autopsi penyebab kematian anggota Polres Samosir itu dengan kesimpulan bunuh diri.

Hal itu setelah aparat kepolisian dihadiri Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman dan jajaran serta ahli forensik dari Polda Sumatera Utara, menggelar konfrensi pers, Selasa (14/3/23) di Mapolres Samosir, Jalan Danau Toba, Pangururan, dan menyampaikan hasil autopsi penyebab kematian Arfan Saragih.

Keluarga almarhum bersama Penasihat Hukumnya Dolin Siahaan yang diundang resmi untuk menghadiri konferensi pers terlihat sangat kecewa. Kesedihan mendalam terlihat juga ketika ibunda Bripka Arfan didampingi suami dan istri almarhum Jeni Simorangkir, menangis histeris saat memasuki Mapolres Samosir.

Baca Juga:Bripka P yang Peras Pengendara di Medan Diancam 9 Tahun Penjara

Kejadian memilukan itu menarik perhatian para jurnalis, hingga mengabadikan momentum yang mengiris hati itu.

Jeni Simorangkir kepada wartawan mengatakan, sudah membayar uang sebesar Rp750 juta terkait permasalahan pajak kendaraan di Samsat Pangururan yang ditudingkan warga telah digelapkan almarhum. “Kita bahkan sudah menjual satu unit rumah tinggal yang berada di Desa Sianting-anting, Kecamatan Pangururan,” sebutnya sedih.

Ia menambahkan, bersama almarhum suaminya, mereka sudah meminjam uang  ke bank dan sudah disetorkan ke Samsat Pangururan.

Baca Juga:Kasus Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Minta Maaf ke Kapolri dan Jokowi

Jeni yang masih trauma akibat kejadian itu mengungkapkan, sampai sekarang belum mempercayai kematian suaminya. “Anak-anak juga masih mengganggap bahwa bapak masih hidup,” kata dia sedih.

Diterangkan juga, sebelum kematian Arfan Saragih, mereka berupaya meminjam uang sampai menjual rumah. “Tapi yang terjadi setelah uang terkumpul, justru suami saya ditemukan meninggal,” sebutnya lagi.

Kuasa Hukum keluarga Arfan Saragih, Dolin Siahaan ketika diberikan kesempatan oleh pihak kepolisian saat konferensi pers itu mempertanyakan jenis zat yang menyebabkan kematian almarhum. Namun ketika ditanyakan, zat yang menyebabkan kematian korban dipesan dari mana dan diberikan oleh pihak mana, hal itu tidak terungkap.(josner/hm15)

Related Articles

Latest Articles