19.2 C
New York
Sunday, April 21, 2024

Diduga Penyakit Tak Kunjung Sembuh, IRT Tewas Gantung Diri di Lima Puluh

Batu Bara, MISTAR.ID

Diduga putus asa akibat penyakit menahun yang tidak kunjung sembuh, Fat (61) seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Dusun 10 Desa Mangkai Lama Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri menggunakan seutas tali plastik.

Peristiwa gantung diri tersebut dibenarkan Kapolres Batu Bara AKBP Jose DC Fernandes melalui Kapolsek Lima Puluh AKP Rusdi, Jumat (22/7/22). Disebutkan AKP Rusdi, korban pertama sekali ditemukan tergantung di kosen pintu kamarnya dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi oleh suami korban, Giran (69) pada Jumat (22/7/22) sekitar pukul 04.00 WIB.

Menurut pengakuan Giran, korban malamnya mengeluh tidak selera makan namun tidak ditanggapi Giran. Seperti biasa Giran bangun tidur pukul 04.00 WIB untuk memeriksa tempe yang akan dijual. Sewaktu memeriksa tempe, Giran melihat kondisinya kurang bagus. Giran kemudian memanggil istrinya untuk memberitahukan kondisi tempe tersebut.

Baca juga: Warga Buluh Duri Sergai Dihebohkan Temuan Pria Tewas Gantung Diri

Karena istrinya tidak menyahut, Giran beranjak menuju kamar tidur mereka dengan maksud membangunkan istrinya. Namun Giran kaget dan pucat pasi begitu tiba di depan kamar tidur melihat istrinya sudah tergantung di kosen pintu kamar. Giran kemudian berteriak dan memanggil anaknya Yuli Amelia yang masih tidur di kamarnya dan segera datang bergegas.

Begitu tiba di depan kamar orangtuanya, Yuli menjerit melihat ibunya sudah tergantung tak bergerak. Spontan Yuli menurunkan korban dari gantungan dengan maksud memeriksa kondisinya. Namun setelah diperiksa diketahui korban sudah meninggal dunia.

Peristiwa tersebut segera dilaporkan ke perangkat desa yang langsung menghubungi Polsek Lima Puluh. Tidak lama berselang personel Polsek Lima Puluh tiba di TKP dan melakukan olah TKP.

Baca juga: Pria 24 Tahun Tewas Gantung Diri di Dapur Rumahnya di Siantar Marihat

“Hasil olah TKP, korban ditemukan telah meninggal dunia dan sudah diturunkan dan dilepaskan dari tali yang digunakan korban untuk menggantungkan diri,” jelas Kapolsek Lima Puluh.

Selanjutnya sekitar pukul 08.00 WIB, tim kesehatan Puskesmas Lima Puluh dipimpin dr. Nopen Manurung melakukan pemeriksaan luar terhadap korban.

“Menurut pengakuan keluarganya, korban diketahui sudah mengalami sakit menahun dan sering mengeluhkan penyakitnya dan sudah sering dibawa berobat,” pungkas AKP Rusdi. (ebson/hm09)

Related Articles

Latest Articles