9.9 C
New York
Friday, April 19, 2024

Buntut PTDH 3 Oknum Polisi, Kapolrestabes Diminta Rutin Tes Urine Anggota

Medan, MISTAR.ID

Buntut Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH) 3 oknum polisi yang mencoba melakukan perampokan sepeda motor beberapa waktu lalu, Anggota Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong meminta Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareda rutin menggelar tes urine terhadap anggotanya.

Hal itu guna mengurangi dan mengantisipasi pelanggaran yang dilakukan personel kepolisian di jajaran Kapolrestabes Medan dalam menjalankan tugas sehari-hari.

“Kita ketahui 3 oknum polisi tersebut hasil urinenya positif narkoba. Oleh sebab itu, tes urine rutin harus dilakukan agar bisa mendeteksi secara dini permasalahan yang ada,” ucap Rudiyanto kepada MISTAR.ID, Kamis (13/10/22).

Baca juga: 3 Oknum Polisi Hendak Rampok Sepeda Motor Warga di Medan Ditangkap

Rudiyanto menyadari tugas Kapolrestabes Medan saat ini sangat berat dengan masih tingginya pelanggaran yang dilakukan anggotanya. “Untuk itu kami (DPRD Medan) mendukung penuh Kapolrestabes Medan dalam menindak tegas para anggotanya yang masih nakal. Ini juga sejalan dengan instruksi Kapolri yang menindak tegas para oknum polisi yang masih terlibat narkoba,” tegas politisi PKS ini.

Tak hanya 3 oknum polisi tersebut, Rudiyanto juga meminta Kapolrestabes Medan mengusut tuntas kasus perampokan yang disebut-sebut masih ada oknum polisi lainnya yang terlibat.

“Dalam sidang kode etik Polri, ketiga polisi tersebut mengaku sudah melakukan aksinya sebanyak 10 kali dan ada oknum polisi lain yang terlibat. Ini harus diusut tuntas, tubuh Polri segera dibersihkan dari oknum polisi nakal. Para perlakuan lainnya yang masih buron kita harap bisa segera ditangkap,” harapnya.

Baca juga: Simpan Sabu, Oknum Polisi Ditangkap Petugas Propam Polrestabes Medan

Lanjut Rudiyanto, dirinya juga berhadap Polrestabes Medan beserta jajarannya bisa mengembalikan rasa aman di Kota Medan, mengingat beberapa waktu belakangan aksi begal mulai marak kembali.

“Aktivitas judi perlahan hilang saat ini, namun basis narkoba masih tetap eksis. Besar harapan warga Kota Medan semua basis narkoba yang ada segera ditindak pihak kepolisian, sehingga aksi kejahatan bisa ditekan dan masyarakat merasa aman beraktivitas di luar rumah,” tutupnya. (rahmad/hm09)

Related Articles

Latest Articles