Medan, MISTAR.ID
Unit Reskrim Polsek Medan Area berhasil mengungkap kasus pembobolan ATM modus ganjal tusuk gigi. Dua orang pelaku berinisial AB dan TH berhasil diamankan, satu diantaranya terpaksa ditembak di bagian kaki kanan karena upaya melawan saat dilakukan pengembangan, sementara seorang pelaku lainnya berinisial IS kini masih diburu polisi.
Aksi ini telah dilakukan sebanyak 4 kali dan Hasil kejahatannya bervariasi, mulai dari Rp 3 juta hingga Rp 64 juta. Ketiganya pun berbagi peran dalam melancarkan aksinya.
Kapolsek Medan Area, Kompol Hendri Aritonang menjelaskan keempat lokasi tersebut yakni di Jalan Tuasan, tepatnya di ATM salah satu gerai Alfamidi. Selanjutnya di Jalan Lau Dendang, Simpang Beo, di salah satu gerai Alfamidi, ketiganya kembali berhasil meraup Rp 3 juta isi tabungan korban. Ketiga, para pelaku melancarkan aksinya di Jalan Rakyat, Pancing. Di sana para pelaku berhasil mendapatkan Rp 3,5 juta.
Baca selengkapnya :Â Newsroom : Tinjau Kesiapan PLN Jelang Nataru Wamen ESDM Pastikan Pasokan Listrik di Sumbagut Aman
Yang ke empat, Aksi dilakukan pada Sabtu (14/12/24) di salah satu gerai ATM di Jalan Bromo, Kelurahan Denai. Pihaknya saat ini sedang memburu pelaku lain berinisial IS. Sementara kedua pelaku terancam hukuman 9 tahun penjara.
Korban berinisial HS yang saat itu hendak mengambil uang dikelabui oleh ketiga pelaku. Alhasil, korban yang merupakan pensiunan BUMN itu kehilangan uang tunai sebesar Rp 64 juta.
Dari laporan korban, unit reskrim Polsek Medan Area pun melakukan penyelidikan. Hasilnya, pelaku berinisial AB berhasil diamankan, Jumat (20/12/24) di Jalan Bromo. Petugas pun melakukan pengembangan dan mengamankan pelaku berinisial TH dua hari setelahnya di hotel Guen di Jalan Panyabungan, Kota Siantar.(putra/hm21).
#Medan #Modus #ATM #Pembobolan #PembobolanATM #ModusGanjalATM #MedanArea #PolsekMedanArea #BobolATM
