Langkat, MISTAR.ID
62 orang pengungsi rohingya yang terdampar di Desa Kwala Langkat, Kecamatan Tanjungpura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara akhirnya dipindahkan ke gedung nasional karena ditolak warga setempat.
Evakuasi pengungsi rohingya ini dikarenakan warga Desa Kwala Langkat menolak kehadiran para pengungsi tersebut di desa mereka.
Selama berada di gedung nasional, para pengungsi Rohingya ini diawasi oleh pemerintah setempat serta Kepolisian Resort Langkat. Untuk keperluan makan dan minum sehari hari, seluruhnya difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Langkat.
Tonton juga:Â Newsroom: Pengungsi Rohingya di Langkat Kini Tinggal di Bawah Tenda
Pemkab Langkat juga sedang berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan lembaga internasional bidang pengungsi atau UNHCR, terkait kelanjutan nasib ke 62 orang pengungsi Rohingya ini.
Para pengungsi Rohingya mengaku tidak mau kembali ke negaranya karena situasi di negaranya yang kacau dan membahayakan nyawa mereka.
Sebelumnya, pada pekan lalu 51 orang pengungsi Rohingya tiba di langkat dengan menumpang perahu dan masuk ke perkampungan warga di Desa Kwala Langkat. Sehari kemudian, 11 orang pengungsi Rohingya lainnya juga tiba di desa yang sama. (endang/hm21).
