Medan, MISTAR.ID
Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, dan Pengendalian Penduduk serta Keluarga Berencana (P3AMP2KB) merayakan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Gedung Serbaguna PKK Kota Medan, Kamis (14/9/23).
Acara ini disambut antusiasme, serta hadirnya Wakil Wali Kota Aulia Rahman, untuk mendukung program-program yang bertujuan meningkatkan ekonomi keluarga.
Harganas juga menjadi kesempatan emas bagi pedagang UMKM dari berbagai kecamatan di Kota Medan untuk mempromosikan produk-produk unggulan mereka.
Salah satu stand UMKM yang menonjol, yakni yang dikelola Lianur Nasution (47) dari Kecamatan Medan Denai, dengan dagangan produk berbahan dasar umbi-umbian yang diparut, digoreng lalu dilumuri gula aren, yang ia sebut dengan nama ‘ceker ayam’.
Baca Juga:Â Tumbuhkan Minat Baca, Pemko Medan Telah Bangun 10 Perpustakaan
Selain itu, Lianur juga mamerkan kain batik dengan sentuhan etnis khas Medan yaitu tepak sirih dan gorga.
Harga yang ditawarkan Lianur sangat bersaing antara Rp15.000 – Rp30.000. Sementara untuk batik bercorak tepak sirih dan gordijual seharga Rp150.00 – Rp300.000 per meter.
Lokasi produksi UMKM tersebut berpusat di Kelurahan Medan Tenggara 7, Gang Buntu, sementara untuk batiknya dibua tdi Pusat Industri Kecil (PIK) Medan Tenggara.
Lianur merasa beruntung karena Wakil Wali Kota saat melakukan kunjungan ke stan UMKM membeli produk senilai Rp200.000 di stan UMKM-nya. Ia menjelaskan bahwa harga produknya bervariasi, memberikan pelanggan banyak pilihan.
