Medan, MISTAR.ID
Tercatat aset Bank Sumut per Mei 2022 mencapai Rp40.054 miliar atau tumbuh 5,4 % dibanding Mei tahun lalu sebesar Rp38.012 miliar secara year on year (yoy). Untuk itu, Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah mengingatkan agar Bank Sumut harus meningkatkan layanan kepada para nasabahnya.
“Tiap tahun harus ada peningkatan dengan pelayanan ke nasabah yang lebih baik. Saya sering mendengar di daerah-daerah khususnya di kantor pemerintahan, ATM Bank Sumut sering uangnya habis, sering rusak. KUR juga begitu banyak masyarakat yang gak tahu akhirnya pinjam ke rentenir. Penyaluran kredit khususnya KUR saya harap bisa terus ditingkatkan,” kata pria disapa Ijeck dalam keterangan tertulis, Kamis (16/6/22).
Sebelumnya, Direktur Utama Bank Sumut, Rahmat Fadilah Pohan selain aset yang tumbuh naik begitu juga dengan Laba PT Bank Sumut meningkat Rp38 miliar atau 14,7% di Mei 2022 dibandingkan tahun lalu atau secara yoy, dari Rp259 miliar menjadi Rp296 miliar.
Baca juga:Â Bank Sumut, Pertamina dkk Digugat Rp27 Miliar
“Pada 2021 Bank Sumut juga duduk pada peringat ke lima bank pembangunan daerah di Indonesia, dengan perolehan laba tertinggi. Seperti diketahui, Bank Sumut meraup laba senilai Rp614 miliar per Desember 2021,” terangnya.
Rahmat melanjutkan untuk performa kredit Bank Sumut juga tumbuh 7,4% (yoy). Pada Mei 2021, nilai kredit yang disalurkan bank tersebut tercatat Rp23.986 triliun. Sedangkan pada Mei 2022 nilainya meningkat menjadi Rp25.756 triliun.
Komposisinya terdiri atas kredit produktif sebesar 40% dan kredit konsumtif sebesar 60% juga disalurkan kepada kalangan UMKM dengan persentase sebesar 31% dan sisanya 69% untuk non UMKM.
“Kami juga terus meningkatkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) dengan melalui berbagai program penyaluran ke sektor perdagangan, sektor pertanian, peternakan dengan membuat kluster-kluster,” pungkasnya. (anita/hm09)
