16.2 C
New York
Friday, October 11, 2024

Dorong Transformasi Digital, Penetrasi Internet Indonesia Capai 79,5 Persen

Jakarta, MISTAR.ID

Pembangunan infrastruktur digital di Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam satu dekade terakhir, mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Direktur Utama BAKTI (Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi) Kementerian Kominfo, Fadhilah Mathar, mengungkapkan pentingnya infrastruktur digital sebagai tulang punggung transformasi di berbagai sektor.

“Digitalisasi meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas, termasuk di daerah terpencil,” ujarnya, Kamis (5/9/24).

Kementerian Kominfo melaporkan bahwa penetrasi internet di Indonesia telah meningkat dari 34,9 persen pada 2014 menjadi 79,5 persen dari total populasi pada 2024. Peningkatan ini membuka peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi digital.

Baca Juga : Spesifikasi Lengkap Ponsel Barbie yang Tanpa Internet

Pembangunan infrastruktur telekomunikasi di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) adalah fokus utama BAKTI, yang melibatkan jaringan satelit, fiber optik, dan BTS 4G. Meski demikian, tantangan terbesar adalah menciptakan permintaan di wilayah yang sebelumnya tidak terjangkau teknologi digital.

“BAKTI juga berfokus pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan digital,” katanya.

Pada Juli 2024, BAKTI mengungkapkan rencana untuk merampungkan sekitar 630 BTS yang masih dalam keadaan kahar (force majeure) pada akhir tahun ini.

Plt Direktur Layanan Telekomunikasi dan Informasi BAKTI, Yulis Widyo Marfiah, menjelaskan bahwa pembangunan akan dilakukan dalam empat tahap. Namun, tantangan utama termasuk kondisi keamanan dan geografis serta keterbatasan mitra penyedia.

“Untuk tahun ini, BAKTI akan fokus pada penyelesaian BTS yang ada dan tidak menambah lokasi BTS baru, mempertimbangkan kebijakan fiskal pemerintah,” tukasnya. (mtr/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles