19.7 C
New York
Friday, November 1, 2024

Psikolog: Narcissistic Personality Disorder Akibat Kesalahan Pola Asuh Orang Tua

Medan, MISTAR.ID

Narcissistic personality disorder merupakan bagian dari triad dark personality, atau segitiga kepribadian yang gelap, Machiavellianism atau mencari keuntungan sendiri, dan antisocial personality disorder atau biasa disebut psikopat.

Psikolog dr Irna Minauli saat ditemui tim Mistar di kantornya, Jalan Mayjen D.I Panjaitan, Kecamatan Medan Petisah, menjelaskan pola asuh orang tua menjadi latar belakang terbentuknya gangguan kepribadian narsistik pada anak.

“Contohnya, ketika melakukan hal yang berlebihan untuk membuat anak senang. Perayaan ulang tahun yang berlebihan juga dapat membuat anak merasa bahwa dirinya lebih istimewa dibanding orang lain,” ungkapnya, pada Jumat (1/11/24).

Ia juga menambahkan, bahwasanya kebiasaan remaja yang melakukan selebrasi pasca kelulusan dengan menggunakan selempang menjadi salah satu ciri dari narcissistic personality disorder (NPD) itu sendiri.

“Menurut saya, (itu) membuat mereka merasa lebih hebat dan lebih pintar. Namun, ketika dia tidak menerima pujian yang diharapkan, maka mereka akan melakukan manipulasi untuk membuat dirinya merasa segalanya,” ujarnya.

Baca juga: Psikolog: Daycare Seharusnya Jadi Tempat Melatih Perkembangan Anak

Irna menjelaskan bahwa pengidap NPD bisa berimbang antara perempuan dan lelaki. Namun, lebih dapat diidentifikasi pada laki-laki.

“Sebenarnya (penderita NPD) itu berimbang antara perempuan dan laki-laki. Namun, dapat mudah teridentifikasi pada laki-laki, karena terdapat norma ganda. Dapat dilihat dari seberapa sering mereka selfie, karena itu dianggap tidak normal. Kalau perempuan hitungannya normal,” rincinya.

Irna juga mengatakan, upaya yang perlu dilakukan oleh orang tua adalah mengajari anak memahami dirinya sendiri agar tidak terjadi over confident yang mengakibatkan terjadinya gangguan kepribadian narsistik.

“Orang tua harus mengajari anak-anaknya self awareness atau mengenali diri sendiri agar anak dapat mengetahui kelebihan dan kekurangannya supaya tidak tertanam pada pikiran bahwa anak harus menjadi yang paling baik,” ujarnya.

Ia menambahkan, upaya yang tidak maksimal terhadap seorang yang mengidap NPD dapat mengakibatkan kesulitan dalam bersosialisasi serta mempunyai masalah dalam pertemanan, hubungan percintaan, dan pekerjaan.

“Dia akan kesulitan karena selalu menganggap dirinya harus selalu mendapat sorotan,” tutupnya. (amita/hm27)

Related Articles

Latest Articles