25.1 C
New York
Thursday, August 1, 2024

Lima Pelajar Indonesia Raih Juara di Kompetisi Debat Internasional, Dua Diantaranya Asal Medan

Carlsson Khovis, dari SMAS Sutomo 1 Medan yang berhasi meraih Peraih Top Ten EFL Best Speaker, menjelaskan bahwa konsistensi merupakan kunci utama dirinya bisa meraih penghargaan tersebut. “Jujur yang utama adalah konsistensi. Saya berusaha dengan gaya bicara yang konsisten dan sepertinya juri-juri WSDC menyukainya. Hal itu yang membuat skor saya stabil di WSDC sehingga dapat 10 besar EFL Best Speaker,” kata Carlsson.

Carlsson lanjut menjelaskan di ajang WSDC kali ini tim debat Indonesia harus melalui serangkaian tahapan lomba yang cukup menguras pikiran dan tenaga. “Tantangannya ada di kekuatan mental karena WSDC ini ada delapan ronde yang dihadapi. Setiap rondenya memakan waktu satu setengah jam. Belum lagi kita harus persiapan juga, namun kami tetap semangat,” ungkapnya.

Selama jalannya ajang WSDC, para siswa didampingi oleh Tim Pembina. Mereka adalah Rachmat Nurcahyo (Universitas Negeri Yogyakarta) sebagai manajer tim dan Tengku Omar Azfar Haqqani (Columbia University) sebagai coach. Indonesia juga mengirimkan juri dalam kompetisi ini, yakni Muhammad Batara Mulya (Universitas Bina Nusantara). (kemendikbud/hm25)

Related Articles

Latest Articles