19.3 C
New York
Saturday, October 5, 2024

KKN 2024, Sebanyak 5.629 Mahasiswa Unimed Akan Mengabdi ke Masyarakat

Medan, MISTAR.ID

Sebanyak 5.629 mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) akan melaksanakan mata kuliah wajib dalam kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yakni Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Dengan berlakunya KKNI di Unimed bagi mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan dan Non Pendidikan terdapat 7 Fakultas yang tersebar pada 54 Program Studi, dan dibimbing oleh 279 DPL dengan wilayah KKN  di lima kabupaten yang ada di Sumatera Utara.

Hal ini disampaikan Ketua Senat Unimed, Prof Dr Syawal Gultom dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/7/24) saat sesi pemaparan Pelepasan KKN Unimed 2024 yang bertema “Optimalisasi Potensi Desa Menuju Desa Sejahtera” melalui zoom meeting.

Baca juga : Ratusan Mahasiswa Unimed KKN di Pergetteng-Getteng Sengkut, Camat: Selamat Mengabdi

Prof Syawal mengatakan hal ini adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui kemitraan perguruan tinggi dengan pemerintah Desa/Kelurahan.

“Nantinya mahasiswa akan dapat memperoleh pengembangan pengetahuan keterampilan dan sikap dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi di desa, penelaahan, perumusan, dan pendampingan untuk memberdayakan potensi masyarakat desa, melatih kemampuan berpikir dalam melakukan observasi, menumbuhkan rasa solidaritas yang tinggi dalam meningkatkan budaya literasi. Dan membangun kolaborasi multidisiplin dalam berpikir dan bekerja saat mendampingi masyarakat untuk mewujudkan pembangunan desa,” jelasnya.

Baca juga : Unimed Wisuda 1.377 Mahasiswa, Rektor: Lulusan Harus Miliki 10 Skill Penting

Di samping itu, Dr Abil Mansyur selaku Wakil Rektor I Unimed berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dalam membantu pemerintah dalam mewujudkan ketercapaian visi misi dari pemerintah daerah di lima Kabupaten sebagai tujuan pelaksanaan dari KKN ini.

“Laksanakanlah kegiatan-kegiatan yang produktif dan kreatif dalam membangun karakter dan keterampilan generasi muda menjadi pelopor tujuan daerah dan ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya. (dinda/hm18)

Related Articles

Latest Articles